Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Pesawat di China

Update Kecelakaan Pesawat yang Bawa 132 Orang di China, Sampai saat Ini Belum Temukan Jasad Korban

Seperti yang diketahui sebelumnya dikabarkan terjadi kecelakaan pesawat di China. Pesawat yang membawa 132 orang itu jatuh di sebuah pegunungan.

Editor: Glendi Manengal
Handout
Kecelakaan Pesawat China Eastern Airlines Jatuh Mode Vertikal, Semua Penumpang Tewas 

Pesawat lepas landas pada pukul 13.11 waktu setempat dan dijadwalkan tiba pada pukul 15:05.

Tetapi pengendali lalu lintas udara kehilangan jejak pesawat sekitar pukul 14:15, menurut China Daily.

Data dari situs pelacak penerbangan Flightradar24.com menunjukkan penerbangan China Eastern Airlines berjalan sekitar 30.000 kaki sebelum tiba-tiba jatuh.

Pesawat terbang dengan kecepatan jelajah 523 mph, menurut data.

Ratusan petugas pemadam kebakaran dan kru penyelamat dari departemen terdekat langsung dikirim ke tempat kejadian, menurut China Daily yang dikelola pemerintah.

Video yang dibagikan People's Daily, sumber media pemerintah lainnya, menunjukkan asap mengepul dari sisi gunung.

Dewan Keselamatan Transportasi Nasional AS mengatakan telah menunjuk seorang penyelidik keamanan udara senior Amerika sebagai perwakilan AS untuk penyelidikan tersebut.

Keterangan Warga Setempat

China Daily melaporkan bahwa seorang pejabat desa dengan nama keluarga Zhou mengatakan kepada surat kabar Chutian Metropolis Daily bahwa pesawat itu "benar-benar hancur" dan dia tidak melihat ada jenazah.

The New York Times melaporkan, mengutip Kantor Berita China milik negara, bahwa seorang penduduk dari desa Molang dengan nama belakang Liu naik ke lokasi kecelakaan untuk membantu upaya penyelamatan, tetapi ia juga tidak melihat adanya jasad.

"Semua orang pergi ke gunung," kata Tang Min, yang mengoperasikan sebuah restoran di dekat lokasi, kepada kantor berita Agence France-Presse.

Foto-foto di bandara di Guangzhou, tempat pesawat akan tiba, menunjukkan bagian yang dikhususkan untuk kerabat penumpang pesawat yang sedang menunggu kabar.

China Daily melaporkan maskapai membentuk kelompok kerja khusus dalam menanggapi kecelakaan itu, termasuk satu kelompok yang didedikasikan untuk bantuan keluarga.

Foto : Ilustrasi kecelakaan pesawat. (Dream.co.id via Tribun Bali)

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved