Penangkapan Teroris
Akhirnya Terungkap Pedagang Pakaian Keliling Terduga Teroris Ditangkap Densus 88, Temukan Tas Ransel
AS alias Da, warga Pekon Wonodadi Utara, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Lampung, diamankan Densus 88 Antiteror Mabes Polri.
Jon mengungkapkan, giat penangkapan terduga teroris diperkirakan sekitar pukul 12.30 WIB.
Menurut Jon, warga yang diamankan tersebut berinisial GN.
"Iya, kemarin siang. GN dibawa polisi sekitar setelah salat Duhur," kata Jon, Selasa (8/3/2022).
Jon mengaku diajak tim Densus 88 berseragam lengkap untuk menyaksikan penggeledahan di rumah GN.
Beberapa jam kemudian, tim membawa sejumlah barang dari rumah GN.
Sekilas, barang yang dibawa seperti tumpukan buku.
"Gak tahu buku-buku apa saja yang mereka bawa itu. Penggeledahan selesai sampai sore sekitar jam setengah empatlah," tutur Jon.
Sementara kondisi rumah atau kediaman terduga teroris tampak kosong pasca dilakukan penggeledahan.
"Kalau pergi ke mana, saya kurang tahu. biasanya ada anak sama istrinya," sebutnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad menyatakan saat ini terduga teroris tersebut sudah dibawa tim densus untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Penyidik dapat penangkapan terhadap setiap orang yang diduga melakukan tindak pidana terorisme berdasarkan bukti yang cukup kuat untuk waktu paling lama 14 hari," kata Pandra.
Oleh karena itu, lanjut Pandra, jajaran Polda Lampung belum dapat menyampaikan informasi mengenai identitas terduga teroris yang diamankan.
Termasuk berapa jumlah orang yang diamankan densus di wilayah Lampung.
"Karena itu wewenang tim Densus Mabes Polri. Yang jelas, Polda Lampung membenarkan adanya informasi pengamanan terduga teroris itu," tutur Pandra.
Pandra menambahkan, penangkapan terduga pelaku teroris tersebut masih bagian dari rangkaian kegiatan tim Densus 88.
"Giat tim Densus 88 dalam rangka untuk melakukan penangkapan dan pengamanan barang bukti terhadap kasus terorisme yang terjadi di Indonesia," jelasnya.
(Tribunlampung.co.id / Robertus Didik Budiawan / Muhammad Joviter)
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id