Cerita Hengky Paendong, Pengendara 'Rambo' Desa Pomoman Bolmong yang Sukses Raup Jutaan Rupiah

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Jalanan menuju ke desa Pomoman, di Kecamatan Poigar, Kabupaten Bolmong, harus membutuhkan kendaraan yang istimewa.

Pasalnya, jalan menuju ke desa Pomoman tak sebagus jalanan di kota dan kabupaten lainnya.

Untuk sampai ke desa Pomoman, para pengendara harus melewati belasan sungai.

Lokasi desa Pomoman yang jauh ke dalam hutan menjadi berkah bagi Hengky Paendong (50).

Dengan mobil 'Rambo' miliknya, Hengky setiap hari mengangkut bahan logistik bagi warga desa Pomoman.

Mobil 'Rambo' yang dimaksud adalah mobil jenis Toyota Hartop yang sudah dimodifikasi.

Modifikasi tersebut disesuaikan dengan kondisi jalan yang akan ditempuh menuju desa Pomoman.

Nah, Hengky Paendong dan tiga rekannya merupakan joki bagi mobil ini.

Mereka adalah penyambung hidup bagi masyarakat desa Pomoman.

Selain mengangkat logistik, Hengky Paendong dan rekan-rekannya juga sering mengangkut bahan pertanian warga.

Ketika ditemui Tribunmanado.co.id, Hengky Paendong mengatakan jika menjadi joki bagi mobil 'Rambo' bukanlah hal mudah.

"Saya sudah dari tahun 1990an sudah jadi joki (pengendara), dan memang jalan untuk sampai ke desa Pomoman tidaklah mudah," ujarnya, Selasa (1/3/2022) di Kecamatan Poigar.

Ia mengaku selain hasil pertanian dan logistik.

Dirinya juga sering mengangkut para warga desa.

Baik yang hendak menuju Ibu Kota Bolmong, maupun hendak menuju desa Pomoman.