Berita Sulut
Kapolda Sulut Dorong Keterbukaan Informasi Terhadap Insan Pers di Sulawesi Utara
Silaturahmi ini dihadiri para PJU Polda, PWI, AJI, Pimpinan Media/Pemimpin Redaksi dan wartawan.
Penulis: Andreas Ruauw | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Wartawan saat ini menjadi mitra strategis Polri yang sudah terjalin dengan baik dalam mempererat persatuan dan kesatuan.
Hal itu disampaikan Kapolda Sulawesi Utara Irjen Pol Mulyatno dalam silaturahmi bersama wartawan di Hotel Grand Whiz, Kota Manado, Selasa (22/2/2022).
Dalam sambutannya, Mulyatno mengatakan jika pelaksanaan tugas-tugas Polri tidak bisa lepas dari peran wartawan dalam mempublikasikan keberhasilan tugas Polri.
“Saya berharap hubungan baik yang selama ini terjalin tetap berlangsung bahkan lebih ditingkatkan lagi,” ucap pria kelahiran Pemalang (Jawa Tengah), Oktober 1964 ini.
Ia menyebut, media memiliki fungsi yang luar biasa sebagai pilar dalam kehidupan berbangsa.
"Kita bisa melihat semua yang terjadi melalui media. Media sebagai kontrol sosial sangat bermanfaat bagi kami dalam pelaksanaan tugas kepolisian," tambah mantan Kasespimmen Sespim Lemdiklat Polri ini.
"Kami merasa apa yang kita (Polri) lakukan diketahui banyak orang melalui peran pers. Polri tidak boleh alergi terhadap pers," harapnya.
Mantan Kapolres Aceh Utara (2006) ini juga mengingatkan insan pers tentang mengatakan fungsi pers yang tak hanya sekedar pilar demokrasi dan edukasi, namun pers juga harus mampu meningkatkan kualitas hidup manusia.
"Pers juga mengemban amanat untuk mempererat persatuan dan kesatuan serta harus menjadi pelopor dalam perubahan sosial yang lebih baik," pesannya.
Usai pengarahan dari Mulyatno, para jurnalis diberi kesempatan bertanya.
Swab Antigen
Silaturahmi ini dihadiri para PJU Polda, pemimpin redaksi, pengurus PWI, AJI, dan para wartawan dari berbagai media yang adai di Sulawesi Utara.
Sebanyak 25 wartawan dari berbagai media hadir. Termasuk perwakilan organisasi jurnalis: AJI Manado, PWI Sulut, dan IJTI Sulut.
Acara digelar secara terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Sebelum pertemuan, para undangan satu per satu wajib mengikuti tes antigen.