Akhirnya Terungkap Sosok Penjual Tahu di Purwokerto yang Mirip Pelatih Timnas Shin Tae-yong

TRIBUNMANADO.CO.ID - Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan sebuah video yang memperlihatkan seorang pria mirip Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.

Dalam video yang beredar tersebut, seorang pria yang mirip Pelatih Indonesia tersebut terlihat tengah berjualan tahu.

Dalam rekaman video tersebut, pria yang wajahnya disebut mirip pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong itu tengah menggoreng tahu.

Baca juga: Video Ritual Dianna Dee Starlight di Toilet Umum Sebelum Manggung Bikin Melongo, Pakai Rok Mini

Dia mengenakan masker tetapi hanya sampai dagu.

Sosok penjual tahu di Purwokerto, Kabupaten Banyumas yang wajahnya mirip pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong akhirnya terkuak.

Pria itu bernama Mugiono (48) yang keseharian berjualan tahu crispy di sekitar Kampus UIN Saizu Purwokerto.

Mugiono setiap hari berjualan di sekitar Jalan Karangjambu, Kelurahan Purwanegara, Kecamatan Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas.

Dia tidak menyangka jika bakal viral karena wajahnya mirip pelatih Shin Tae-yong atau STY.  

Untuk diketahui video ini pertama kali diunggah akun TikTok @Destaaa06.

Video tersebut menampilkan si penjual tahu dari samping saat menggoreng.

Warganet kompak menganggap pria tersebut mirip Shin Tae-yong.

Sejumlah komentar bermunculan dengan mayoritas bernuansa kocak dan candaan.

Akun TikTok @Destaaa6 dalam unggahannya, seakan-akan menganggap penjual tahu itu benar-benar Shin Tae-yong dengan menyebut sang pelatih tengah mengisi waktu luang pasca timnas Indonesia U-23 batal ke Piala AFF U-23 2022 yang sedianya berlangsung di Kamboja pada 14-26 Februari.

“Setelah Timnas Indonesia batal berangkat ke Kamboja, kini Coach STY menyambi jualan tahu,” tulis akun @Destaaa6.

Kondisi Pelatih Shin Tae-yong dan Pemain Timnas U-23 yang Batal Berangkat ke Piala AFF 2022

Terlepas dari video viral pria mirip Shin Tae-yong jualan tahu itu, timnas Indonesia U-23 memang terpaksa batal mengukuti Piala AFF U-23 2022.

Setelah batal berangkat ke Piala AFF 2022, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan ungkap kondisi pelatih dan para pemain timnas U-23 Indonesia.

Mochamad Iriawan menyebut jika kondisi pelatih Shin Tae-yong tidak fit pada rapat naturalisasi pemain di Auditorium Wisma Kemenpora, Jakarta Pusat, Kamis (10/2/2022).

Seperti diketahui, para pemain timnas U-23 Indonesia dijadwalkan berangkat ke Kamboja pada Jumat (11/2/2022) pukul 10.00 WIB dengan menggunakan pesawat carter Garuda Indonesia.

Namun PSSI memastikan pada Jumat pagi hari kalau tim gagal jalan setelah mendapat hasil PCR seluruh pemain dan ofisial timnas.

Dilansir dari Kompas.com, tujuh pemain dinyatakan positif Covid-19 yaitu Ronaldo Joybera R Junior, Muhammad Ferrari, Braif Fatari, Taufik Hidayat, Irfan Jauhari, Ahmad Figo Ramadhani, dan Cahya Supriyadi.

Sementara itu, masih ada empat personel (Alfeandra Dewangga, Genta Alparedo, Muhammad Kanu Helmiawan, dan Marselino Ferdinan) yang menunggu masa inkubasi karena satu kamar dengan mereka yang terpapar covid-19.

Akibat hasil tes Covid-19 dan juga problkem cedera, Garuda Muda hanya menyisakan 7 pemain fit dari 27 anggota tim.

Bahkan, kiper satu-satunya yang fit, Riyandi, baru selesai menjalani karantina 10 hari sehingga kondisinya tidak maksimal.

Melalui acara Kompas Petang di KompasTV, Mochamad Iriawan pun memberikan update mengenai kondisi para pemain timnas dan pelatih.

"Kondisi anak-anak dalam situasi bagus, rerata sehat, gejala pun tidak terlalu signifikan.

Tetapi, kami mengikuti prosedur kesehatan yang ada," ungkap Ketum PSSI.

"Para pemain kondisinya oke di hotel, (asupan) makanan bagus, dan dengan tim kedokteran memantau.

Semua pemain (yang terpapar) Covid-19 berposisi striker atau gelandang dan kalaupun tetap memaksakan jalan mungkin saja ada kasus tambahan," sambungnya.

"Dengan berat hati, karena alasan kemanusiaan, kami membatalkan keberangkatan. Padahal, pesawat sudah siap," ujarnya.

Ternyata, Iriawan sudah mendapat laporan kesehatan para pemain timnas U-23 Indonesia yang tidak ideal saat bersua pelatih Shin Tae-yong pada rapat koordinasi untuk membahas naturalisasi pemain sepak bola di Kemenpora sehari sebelumnya.

Selain itu, ia bisa merasakan sendiri bahwa kondisi pelatih STY juga tidak prima.

"Saat rapat naturalisasi dengan Menpora, STY sudah meminta kepada saya agar tim tidak berangkat dan ia sendiri tidak merasa sehat," bebernya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com