Nasional
Buaya dan Seisi Perutnya Ditembak Mati, Satu Minggu Meneror Warga, Sebelumnya Pria Tewas Diterkam
Seekor buaya ditembak mati setelah terus-menerus meneror warga selama satu minggu.
Setelah potongan tubuh korban diambil dari mulut buaya besar sepanjang 7 meter itu, korban lalu dievakuasi Tim SAR gabungan menuju rumah duka.
Keluarga korban dan masyarakat kemudian membuat ritual ucap syukur.
Buaya selanjutnya dibelah di bagian perut untuk memastikan apakah masih ada potongan tubuh korban.
"Ternyata benar adanya setelah dibelah didapati beberapa potongan tubuh korban," ujar Kepala Kantor SAR Timika, George Leo Merchy Randang dalam dalam keterangn tertulis yang diterima Tribun-Papua.com, Sabtu (22/1/2022).
Dengan selesainya proses penyerahan korban ke pihak keluarga, maka operasi SAR terhadap Demianus ditutup.
Sebelumnya, SAR Timika pada Jumat (21/1/2022), sekira pukul 07:10 WIT menerima informasi dari Kepala Kampung Tipuka soal adanya warga yang diterkam buaya di Kali Ayuka.
(Pria tewas diterkam buaya di Mimika, Papua. Tim SAR gabungan terdiri dari SAR Timika, TNI, Polri, masyarakat akhirnya menemukan korban terkaman buaya bernama Demianus Yauta (30) di Kali Ayuka, Kabupaten Mimika, Papua. (Kolase Foto Dok. Istimewa)
Damianus Yauta (30) diterkam buaya saat hendak mencuci Karaka (kepiting) di Kali Ayuka berjarak 1 km dari jembatan pertama menuju Kargodok.
Saksi yang merupakan rekan korban, mengatakan, kejadian itu pukul pukul 15:30 WIT.
Ketika korban hendak mencuci Karaka di pinggiran sungai, tiba-tiba buaya muncul dari dalam air dan langsung menerkam Damianus.
Mendapat laporan itu, Kakansar Timika George Leo Merchy Randang langsung memberangkatkan tim SAR gabungan menggunakan dua unit perahu karet bermesin 15 PK melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com