Sekolah di Bitung ‘Sulap' Ruang Kelas, dengan Hiasan Tema Valentine Day

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Coklat sangat identik dengan, perayaan hari kasih sayang atau Valentine Day.

Hari kasih sayang, dirayakan oleh pasangan suami istri, muda mudi yang sedang pacaran hingga anak sekolah dan para guru.

Di Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), sebuah Sekolah Dasar (SD) nampak melaksanakan hari kasih sayang tersebut.

Sejumlah peserta didik, nampak memberikan coklat ke guru dan kepala sekolah serta ke sesama peserta didik.

Di SD GMIM I Bitung misalnya, tak tanggung-tanggung dibeberapa kelas terpantau di hias dengan nuansa Valentine Day.

Pernak pernik seperti balon, pita, dissert table, minuman serba warna merah dan coklat menghiasi ruang kelas.

Ruangan kelas yang penuh dengan hiasan bertemakan Valentine Day, menjadi tempat berfoto-foto, saling memberikan coklat, hinga tempat untuk boomerang (sebuah aplikasi di Instagram).

Menurut Evlin Emor Kepala Satuan Pendidikan (KSP) SD GMIM I Bitung, perayaan hari kasih sayang berlangsung setelah kegiatan pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT) dan tidak mengganggu jalannya proses belajar mengajar.

“Ini bukan rutinitas, melainkan spontanitas dari peserta didik. Sebelum hari H Valentine Day para peserta didik, justru mengingatkan pada guru mau buat Valentine Day,” kata Evlin Emor saat diwawancarai Tribunmanado.co.id, Senin (14/2/2022).

Perayaan Valentine Day tidak seluruhnya berlangsung di 11 rombongan belajar (rombel), berlangsung setelah para peserta didik dan guru selesai menunaikan tugasnya.

Sementara itu disejumlah retail modern, stok coklat dengan merak tertuntu habis.

Seperti terpantau di beberapa retail modern Alfamart dan Indomaret di Kots Bitung, stok coklat Silverqueen ludus terjual.

“Sudah kosong pak, banyak yang borong sejak kemarin,” kata seorang penjaga toko.

Bahkan dua retail modern ternama ini, berlomba-lomba menawarkan promo pembelian.

Ada yang beli dua gratis satu, ada pulu beli 10 coklat gratis dua coklat. (crz)