Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Informasi Kesehatan

Gejala Virus Corona Varian Omicron Bagi Orang yang Terinfeksi Covid-19 Meski Divaksinasi Lengkap

Orang yang sudah divaksin penuh masih bisa terpapar Covid-19 varian terbaru ini. Berikut beberapa gejala Omicron paling umum

Kompas.com
Gejala Virus Corona Varian Omicron Bagi Orang yang Terinfeksi Covid-19 Meski Divaksinasi Lengkap 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Banyak masyarakat yang belum mengetahui tentang gejala Omicron.

Karena gejalanya yang hampir mirip dengan flu, sehingga bisa jadi mereka menganggap sedang mengalami flu biasa.

Apalagi banyak masyarakat biasanya tidak terlalu memperdulikan itu. 

Lantas, simak berikut ini beberapa gejala Omicron paling umum yang terjadi pada seseorang.

Baca juga: Ramalan Zodiak Kesehatan Selasa 15 Februari 2022: Gemini Infeksi Tenggorokan, Kondisi Aries Stabil

Penyebaran Corona varian Omicron terus mengalami peningkatan setiap pekannya.

Hal ini terjadi salah satunya karena kegiatan sosial mulai diperlonggar seperti PTM.

Sejak pertama kali ditemukan di Afrika Selatan pada November 2021 lalu, varian Omicron Covid-19 kini telah menyebar di banyak negara.

Para ilmuwan menyebut varian Omicron lebih mudah menular dan lebih kebal terhadap vaksin.

Meski begitu, vaksinasi masih menjadi senjata yang ampuh untuk melawan pandemi, terutama untuk mengurangi risiko sakit parah bahkan kematian.

Orang yang sudah divaksin penuh masih bisa terpapar Covid-19 varian terbaru ini.

Berikut beberapa gejala Omicron paling umum yang terjadi pada seseorang yang sudah divaksinasi lengkap, serta dua tanda awal yang mungkin dirasakan, seperti yang dikutip dari The Independent.

Menurut para ahli, sembilan gejala utama yang dialami oleh orang yang sudah divaksinasi lengkap dan mendapat suntikan booster adalah: pilek, sakit tenggorokan, bersin, sakit kepala, batuk, mual, nyeri otot, ruam kulit, dan diare.

Sifat gejala Omicron yang ringan membuat sulit bagi orang untuk membedakannya dari flu biasa.

Namun, menurut Profesor Tim Spector, pembuat Aplikasi Studi Gejala ZOE, "sekitar 50% dari 'pilek baru' saat ini sebenarnya adalah Covid".

Peringatan Dini BMKG Selasa 15 Februari 2022: Ini Daftar Daerah Waspada Alami Cuaca Ekstrem

2 gejala awal Omicron

Para ahli menyebut ada dua gejala berbeda yang bisa menjadi tanda kemungkinan positif Covid-19, yaitu kelelahan dan pusing/pingsan.

Lebih dari sekadar merasa lelah, kelelahan yang dimaksud yaitu nyeri tubuh hingga menyebabkan otot sakit atau lemah, sakit kepala, bahkan penglihatan kabur dan kehilangan nafsu makan.

Dr Angelique Coetzee, seorang praktisi swasta dan ketua Asosiasi Medis Afrika Selatan, mengatakan kepada Good Morning Britain bahwa "kelelahan" adalah salah satu gejala utama Omicron ketika varian itu pecah di Afrika Selatan.

Faktanya, 40 persen wanita melaporkan bahwa mereka mengalami kelelahan akibat Covid dibandingkan dengan sepertiga pria, menurut jajak pendapat oleh Web MD yang menanyakan kepada pengguna aplikasi seberapa sering mereka mengalami kelelahan dari 23 Desember hingga 4 Januari.

Pusing/pingsan adalah tanda kedua bahwa Anda mungkin menderita Omicron.

Sebuah laporan baru dari Jerman menunjukkan bahwa ada hubungan antara pingsan dan Omicron setelah dokter di Berlin menemukan bahwa Covid-19 memicu pingsan berulang untuk pasien berusia 35 tahun yang dirawat di rumah sakit.

Surat kabar Jerman Arztezeitung mengatakan bahwa para dokter dapat melihat "hubungan yang jelas" antara infeksi Covid-19 dan pingsan.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved