DBD di Sulut
BREAKING NEWS DBD Serang Sulut, 202 Kasus di Bulan Januari, 5 Korban Meninggal Dunia
Dinas Kesehatan Sulut mencatat angkanya sudah mencapai ratusan dengan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 5 orang.
Penulis: Ryo_Noor | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus demam berdarah dengue (DBD) melonjak di awal tahun 2022.
Dinas Kesehatan Sulut mencatat angkanya sudah mencapai ratusan dengan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 5 orang.
Kota Manado menjadi daerah terbanyak kasus DBD.
Totalnya sudah ada 206 kasus yang tercatat oleh Dinas Kesehatan, sebanyak 5 orang Meninggal Dunia (MD).
Kota Manado mencatat angka kasus tertinggi mencapai 50 kasus (2 MD), Sangihe 40 kasus (2 MD).
Minahasa Utara pun mencatat kasus hingga 31 orang terjangkit DBD, kemudian Bolmong dan Talaud mengoleksi masing-masing 26 kasus.
Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Sulut mengatakan, sejak Oktober 2022 Dinkes Sulut sudah memberikan alert atau peringatan soal serangan DBD
"Dinkes sudah diberi alert sejak Oktober 2021, kabupaten kota untuk menanganu surveilans," kata dia.
Serangan DBD tak bisa dihindari, karena kata dr Steaven Dandel karena itu termsuk penyakit endemik.
"Kasusnya pasti terjadi," kata dia.
Namun bukan berarti langkah pencegahan tidak bisa dilakukan, dengan menerapkan 3M plus maka meminimalkan risiko terserang DBD. (ryo).
• 3 Shio ini Selalu Rasakan Kesulitan di Masa Muda Tapi Akan Jadi Kaya Raya dan Dihormati Ketika Tua
• Truk Kontainer Baiknya Dialihkan ke Tol Manado-Bitung, Kepala Dinas Perhubungan: Belum Ada Rencana
• Politisi Kawakan Minut Denny Wowiling Foto Bareng Puan Maharani dan Olly Dondokambey
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/dr-steaven-dandel-jubir-satgas-covid-19-sulut45.jpg)