Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Internasional

Ditemukan Kondisi Memprihatinkan, Leher Seorang Wanita Dirantai, Ternyata Sengaja Dilakukan Suaminya

Seorang wanita ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Diketahui perempuan tesebut dirantai disebuah rumah.

Editor: Glendi Manengal
Mirror
Ilustrasi 

Ada pula yang mempertanyakan kondisi seperti apa yang dialami perempuan di Xuzhou, Provinsi Jiangsu tersebut sehingga dia bisa melahirkan delapan anak.

Mereka mempertanyakan bagaimana kasus ini bisa luput dari perhatian aparat setempat mengingat China punya aturan keluarga berencana yang ketat.

Dalam video itu, perempuan tersebut terlihat kebingungan dan tidak bisa memahami pertanyaan-pertanyaan vlogger yang berkali-kali menanyakan apakah dia merasa kedinginan. Saat itu dia hanya memakai baju relatif tipis untuk musim dingin.

Sejak diunggah Jumat (28/1/2022), video itu telah memantik diskusi mengenai perdagangan manusia di kawasan pedesaan China yang miskin--walau informasi rinci mengenai kasus ini terbilang minim.

Aparat dikritik tak tanggap

Banyak warganet membandingkan film laris di China pada 2007 berjudul Blind Mountain, mengisahkan seorang perempuan yang diculik dan dijual sebagai budak.

Aparat menyampaikan pernyataan pada Jumat (28/1/2022) yang membantah spekulasi mengenai penculikan. Mereka menyebut perempuan itu bermarga Yang dari Distrik Feng, Huankou.

Perempuan itu, menurut aparat, menikah dengan suaminya yang bernama Dong pada 1998 dan didiagnosa mengidap gangguan kesehatan mental. Keluarganya mengatakan kepada aparat setempat bahwa Ibu Yang kerap murka.

Foto : ilustrasi rantai. (istimewa)

Akan tetapi, respons dari para pejabat semakin menambah amarah warganet yang mengritik aparat karena tidak tanggap terhadap kondisi penahanannya, penggunaan rantai pada lehernya, dan kesejahteraannya.

Hujan kritik itu mendorong para pejabat untuk merilis pernyataan kedua pada Minggu (30/1/2022), berisi informasi lebih lanjut mengenai sejarah keluarga Ibu Yang.

Aparat mengatakan kini sedang menyelidiki suaminya.

"Dong diduga telah melanggar hukum. Aparat keamanan telah meluncurkan penyelidikan," sebut pernyataan itu, sebagaimana dilaporkan media setempat.

Lebih lanjut, pernyataan tersebut menambahkan bahwa Ibu Yang kini sedang menjalani perawatan di rumah sakit dan anak-anaknya diasuh negara. Para pejabat mengatakan Ibu Yang baru-baru ini didiagnosa mengidap schizophrenia.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved