KKB di Papua Ngamuk Lagi Hingga Bakar Rumah Adat, Ternyata Tak Suka Tindakan Warga Jenggernok
Rupanya sikap care warga itu tak disukai oleh KKB Papua. Hanya karena itu, KKB pun melancarkan serangan secara mendadak.
Rupanya sikap care warga itu tak disukai oleh KKB Papua. Hanya karena itu, KKB pun melancarkan serangan secara mendadak.
Dalam serangan tersebut, KKB Papua tak menembaki warga dan atau membunuh warga sipil di kampung Jenggernok.
Namun mereka secara membabi buta membakar rumah adat alias honai yang ada di kampung tersebut.
Untuk diketahui, Kampung Jenggernok berada di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua.
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga membenarkan adanya insiden tersebut, dalam rilis yang diterima Tribun-Papua.com, Senin 31 Januari 2022 sore.
Aqsha Erlangga mengungkapkan bahwa honai yang dibakar KKB tersebut milik Koname Murib.
“Honai (rumah) milik warga atas nama Koname Murib. Dia adalah Kepala Suku Dani,” kata Aqsha.
“Indikasinya, pembakaran dilakukan oleh KKB pimpinan Numbuk Telenggen,” sambungnya.
Dikatakan, kejadian tersebut diawali dengan adanya permasalahan pemutusan saluran air yang dilakukan oleh KKB di Pos Koramil Gome, Satgas Kodim Yonif R 408/SBH.
"Kemudian satu di antara warga dari Koname Murib membantu personel Pos Koramil Gome Satgas Kodim Yonif R 408/SBH untuk memperbaiki saluran air yang mengalir ke Pos Koramil Gome," ujarnya.
Dengan dilatarbelakangi hal tersebut, kata Aqsha, KKB membakar honai milik Koname Murib.
Kata Aqsha, kejadian tersebut sudah sekian kalinya dimana KKB melakukan aksi teror kepada masyarakat.
Diketahui, masyarakat masih berjaga-jaga mengantisipasi aksi susulan dari gerombolan KKB.
21 Pelaku Masuk Daftar DPO
Sejumlah tokoh dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang selama ini beroperasi di pegunungan Papua telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).