Berita Nasional
Sosok yang Naiki Patung Maung Lodaya di Mapolda Jabar Ditangkap hingga 16 Orang Positif Narkoba
Dari ratusan orang yang diamankan tersebut, 24 orang di antaranya merupakan seorang residivis dan 16 orang lainnya positif narkoba
TRIBUNMANADO.CO.ID - Polisi akhirnya bisa menangkap anggota ormas Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) yang menaiki patung Maung Lodaya saat unjukrasa, Kamis (27/1/2022) siang.
Unjuk rasa tersebut diwarnai kerusuhan.
Anggota GMBI merusak fasilitas seperti pagar.
Selain itu ada juga yang menaiki patung Maung Lodaya.
Baca juga: Sosok Lettu Chb HS, Oknum Perwira TNI yang Sekap Pengusaha Atet Handiyana, Didakwa Pasal Berlapis
Sebelumnya sebuah video yang memperlihatkan seorang pendemo dari organisasi masyarakat (ormas) terlihat menaiki Maung (macan) Lodaya atau patung macan kumbang hitam di Mapolda Jabar.
Seperti diketahui, aksi demo anggota ormas ini berujung ricuh, sejumlah fasilitas publik negara rusak akibat aksi anarkis tersebut.
Tak hanya itu, polisi juga memburu salah seorang anggota yang menaiki patung Maung Lodaya tersebut.
"Kami akan tindak dan cari," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar, di Mapolda Jabar, Kamis (27/1/2022) malam.
Akibat tindakan demo anarkis ini akhirnya polisi mengamankan 725 orang anggota ormas yang diduga terlibat kericuhan saat menggelar aksi demonstrasi tersebut
Dari ratusan orang yang diamankan tersebut, 24 orang di antaranya merupakan seorang residivis dan 16 orang lainnya positif narkoba setelah dilakukan tes urin.
Mereka kemudian diperiksa lebih lanjut atas peristiwa tersebut.
Tak hanya itu, malam itu pun polisi langsung melakukan penggerebekan dan berhasil menangkap seorang anggota ormas yang nekat menaiki patung Maung Lodaya.
"Pelaku yang naik patung Macan Lodaya sudah ditangkap," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jabar Komisaris Besar Arief Rachman.
Belum diketahui siapa identitas pelaku yang menaiki patung Maung Lodaya tersebut, saat ini pelaku sedang dalam pemeriksaan polisi.