Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Digital Activity

Kencing Nanah Hingga Kutil Paling Banyak Ditemukan di Sulut

Tribun Manado mengundang dr. Nurdjannah Jane Niode, yang adalah dosen Dermatologi dan Venerologi, divisi infeksi menular seksual dan infeksi tropik

Penulis: Nielton Durado | Editor: Chintya Rantung
Dokumentasi Tribun Manado
Prodcast Tribun Sehat. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Tribun Manado kembali menggelar Prodcast yang disiarkan melalui Facebook.

Prodcast kali ini membahas tentang dunia kesehatan, yang dikemas dalam acara Tribun Sehat.

Ada tamu spesial di Prodcast Tribun Sehat, Senin (24/1/2021).

Kali ini, Tribun Manado mengundang dr. Nurdjannah Jane Niode, yang adalah dosen Dermatologi dan Venerologi, divisi infeksi menular seksual dan infeksi tropik di Fakultas Kedokteran Unsrat Manado.

Prodcast Tribun Sehat kali ini membahas tentang tanda-tanda yang dialami seseorang ketika terinfeksi penyakit kelamin.

Diulas langsung oleh wartawan senior Charles Komaling membuat Prodcast Tribun Sehat lebih informatif.

Pada kesempatan itu, dr. Nurdjannah Jane Niode mengatakan jika ada banyak infeksi menular seksual (IMS) yang mengintai masyarakat di Sulut.

Penyebabnya tak lain dan tak bukan adalah aktivitas seksual yang sembrono.

"Aktivitas seksual yang sembrono atau sering gonta-ganti pasangan, sangat beresiko membuat seseorang terinfeksi IMS," ujarnya.

Tak hanya itu, di Provinsi Sulut sendiri sangat banyak ditemukan IMS di kalangan masyarakat.

Dari pengalaman dr. Nurdjannah Jane Niode, ia mengaku jika banyak masyarakat Sulut yang terinfeksi penyakit Kencing Nanah dan Kutil Kelamin.

"Dua penyakit ini yang paling banyak ditemukan di Sulut, dan ini sesuai dengan data pusat juga," beber dia.

Bukan hanya itu, dr. Nurdjannah Jane Niode pun mengatakan ada beberapa kelompok masyarakat yang sangat rentan dengan IMS.

Diantaranya adalah laki-laki yang menyukai sesama jenis dan penggun narkotika suntik.

"Kenapa suntik berbahaya, karena penyakit ini juga menular melalui peredaran darah," aku dia.

Untuk itu, dosen di Fakultas Kedokteran Unsrat Manado ini meminta agar para anak muda maupun suami-suami di Sulut agar tidak sering "jajan" di luar.

"Kenapa jajan di luar berbahaya? karena kita tidak tahu riwayat seksual lawan jenis kita seperti apa," ucap dia.

"Nah, ketika pulang ke rumah maka berpotensi akan menularkan ke istri," bebernya.

Beberapa penyakit menular memang bisa diobati.

Namun ada baiknya agar mencegah penyakit ini, dengan tidak Gonta-ganti pasangan.

"Intinya kita harus setia ke pasangan. Karena kalah Gonta-ganti pasangan akan beresiko terkena IMS," tandasnya. (Nie)

Baca juga: Gempa Terkini Pukul 01.06 WIB Rabu 26 Januari 2022, Guncang di Darat, Ini Magnitudo dan Lokasinya

Baca juga: Daftar Sekolah yang Ditutup karena Kasus Covid 19 di DKI Jakarta, Ada 90 Sekolah

Baca juga: Gempa Tadi Pukul 01.06 WIB Rabu 26 Januari 2022, Guncang di Darat Magnitudo 3,0 SR, Info BMKG Lokasi

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved