Prakiraan Cuaca
Peringatan Dini BMKG Besok Rabu 26 Januari 2022, Berikut Daftar Wilayah Potensi Alami Cuaca Ekstrem
Berdasarkan info BMKG beberapa wilayah di Indonesia bakal dilanda hujan lebat dan angin kencang.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Simak peringatan dini untuk besok Rabu 26 Januari 2022.
Berdasarkan info BMKG beberapa wilayah di Indonesia bakal dilanda hujan lebat dan angin kencang.
Berikut ini daftar wilayah di Indonesia yang berpotensi dilanda cuaca ekstrem besok.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Rabu 26 Januari 2022, Info BMKG: 22 Daerah Patut Waspada Hujan Lebat dan Angin
Baca juga: Daftar Nama Pejabat Eselon II Pemkot Manado yang Baru Dilantik
Baca juga: Bacaan Alkitab Selasa 28 Januari 2022, Lukas 14:28 : Komitmen Sebagai Murid
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah, Rabu (26/1/2022).
BMKG juga memberikan peta sebaran gambaran potensi gelombang tinggi untuk beberapa perairan di Indonesia.
Dilansir TribunWow.com dari BMKG, berikut rincian peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia:
BMKG mengatakan, pusat tekanan rendah terpantau di Filipina bag selatan-Laut Sulu yang membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di Laut Sulu, Laut Sulawesi dan di perairan sebelah utara Maluku Utara.
Pusat tekanan rendah lainnya terpantau di Samudera Hindia sebelah timur Australia yang membentuk peningkatan kecepatan angin (low level jet) di perairan sebelah utara dan selatan Jawa Timur hingga Nusa Tenggara Timur, dan Laut Flores hingga mencapai >25kt.
Daerah konvergensi juga terpantau memanjang dari Selat Malaka hingga Sumatera Utara, di perairan sebelah barat Sumatera Barat, di Bengkulu, dari Jawa Barat hingga Jawa Timur, dari Kalimantan Barat hingga Kalimantan Tengah, di Kalimantan Utara.
Kemudian dari Kalimantan Barat hingga Kalimantan Timur, dari Sulawesi Barat hingga Sulawesi Tenggara, di Laut Banda, di Laut Timor, dan di Papua Barat serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di perairan sebelah barat daya Banten, Laut Banda, dan Nusa Tenggara.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah pusat tekanan rendah dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang:
Sumatera Barat
Bengkulu
Sumatera Selatan