Info Gempa
Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Afghanistan, Sebanyak 26 Orang Tewas, Ratusan Rumah Rusak
Sedikitnya ada dua gempa bumi yang mengguncang wilayah Afghanistan bagian barat dalam selang waktu dua jam pada Senin (17/1) sore waktu setempat.
Penulis: Gryfid Talumedun | Editor: Gryfid Talumedun
TRIBUNMANADO.CO.ID - Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,3 mengguncang Afghanistan barat pada Senin (17/1).
Sedikitnya ada dua gempa bumi yang mengguncang wilayah Afghanistan bagian barat dalam selang waktu dua jam pada Senin (17/1) sore waktu setempat.
Sejauh ini korban tewas dilaporkan mencapai 26 orang, namun dikhawatirkan bisa bertambah.
Gempa ini menewaskan 26 orang dan menghancurkan ratusan rumah.
Gempa bumi mengguncang bagian barat Provinsi Badghis, yang berbatasan dengan Turkmenistan, pada Senin sore.
Ratusan rumah rusak akibat guncangan gempa.
• Masih Ingat Cut Memey? Dulu Dituduh Lakukan Pelet pada Suami Demi Harta, Begini Kabarnya
Menurut USGS, pusat gempa Afghanistan terdeteksi berada di lokasi berjarak 41 kilometer sebelah timur dan 50 kilometer sebelah tenggara Qala-e-Naw, ibu kota Provinsi Badghis.
Gempa Afghanistan yang terjadi kali ini adalah gempa dangkal berkekuatan Magnitudo 5,3, menurut Survei Geologi Amerika Serikat.
Diketahui bahwa Provinsi Badghis berbatasan dengan Turkmenistan.
Laporan terpisah Pusat Seismologi Mediterania Eropa (EMSC), seperti dilansir Reuters, menyebut gempa yang mengguncang Afghanistan bagian barat berkekuatan Magnitudo 5,3 dengan pusatnya ada di kedalaman 30 kilometer dari permukaan Bumi.
"Sayangnya, laporan awal kami menunjukkan bahwa 22 orang, termasuk perempuan dan anak-anak, tewas dan empat lainnya terluka," kata Baz Mohammad Sarwari, direktur Informasi dan Kebudayaan pemerintah provinsi Badghis, seperti dikutip dari CNN, Selasa (18/1).
Sarwari mengatakan tim penyelamat telah tiba di beberapa daerah yang terdampak gempa.
Namun ia juga mengingatkan bahwa jumlah korban kemungkinan masih dapat meningkat sebab Badghis merupakan provinsi yang berada di kawasan pegunungan dan cukup sulit digapai.
• Kejutan Awal 2022, Yamaha Perdana Hadirkan Motor 125 cc dengan Blue Core Hybrid dan Y-connect
Kepala Pusat Operasi Darurat Kementerian Negara Urusan Darurat, Mullah Janan Saeqe, membenarkan jumlah korban tewas. Ia juga mengabarkan lebih dari 700 rumah rusak.