Kabar Tokoh
Dulu Kopassus Anggota Tim Mawar, Kini Jadi Pangdam Jaya, Inilah Sosok Mayjen Untung Budiharto
Untung Budiharto masuk dalam daftar eks Tim Mawar bentukan Prabowo Subianto ketika masih aktif dengan pangkat Mayjen
Pada 2016-2017, ia menjabat sebagai Inspektorat Kodam (Irdam) XVIII/Kasuari.
Selanjutnya, Wakil Asisten Operasi (Waasops) Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) pada 2017-2019.
Kemudian, pada 2019-2020, ia menjabat Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kasdam) I/Bukit Barisan.
Mayjen TNI Untung Budiharto Pangdam Jaya yang baru (BNPT.go.id)
Lalu menjadi Direktur Operasi dan Latihan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan pada 2020, Sekretaris Utama BNPT.
Apa itu Tim Mawar ?
Tim Mawar adalah tim kecil yang dibuat oleh kesatuan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Grup IV, Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat, 1998.
Tim Mawar ini merupakan dalang dari operasi penculikan para aktivis politik pro-demokrasi tahun 1998.
Terdapat 14 aktivis yang ditangkap oleh Tim Mawar, tetapi sembilan di antaranya berhasil dipulangkan, sementara terdapat beberapa tawanan lain yang berstatus hilang, salah satunya Wiji Thukul.
Asal Usul
Tim Mawar merupakan tim kecil yang dibuat Kopassus untuk menculik para aktivis 1998.
Tim Mawar terbentuk karena peristiwa 27 Juli 1996.
Kala itu, para preman didukung tentara merampas kantor dan menyerang simpatisan yang mendukung Megawati di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.
Kejadian ini kemudian membuat Danjen Kopassus Mayor Jenderal Prabowo Subianto menugaskan secara khusus kepada Mayor Bambang Kristiono, Komandan Batalyon 42.
Ia diminta untuk menjabat sebagai Komandan Satgas Merpati.