Latihan Pertempuran
Markas KKB Hancur Dibombardir Mortir saat Batalyon Infanteri 5 Marinir Lakukan Skenario Latihan
Terkait hal tersebut kini dari Marinir tengah melakukan latihan pertempuran.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Seperti yang diketahui Kelompok Kriminal Bersenjata masih terus beraksi.
Terkait hal tersebut kini dari Marinir tengah melakukan latihan pertempuran.
Dimana dalam latihan tersebut pasukan menargetkan markas KKB.
Baca juga: UPDATE, Harga Emas Antam 31 Desember 2021, Naik Sebesar Rp 5 Ribu
Baca juga: Trek Formula E Dikometari karena Berada di Bekas Pembuangan Lumpur, PSI: Bikin Lomba Tangkap Belut
Baca juga: Ingat Indriani hadi? Dulu Ceraikan Sahrul Gunawan Sebab Tak Mau Dimadu, Kini Makin Cantik dan Sukses
Suara ledakan hebat terdengar di Pusat Latihan Pertempuran (PLP) Marinir 3 Grati, Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (29/12/2021).
Tampak peluru-peluru mortir berseliweran di angkasa dan menghujani markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Markas kelompok separatis itupun hancur tak tersisa.
Itulah skenario latihan yang dilakukan oleh Batalyon Infanteri 5 Marinir.
Melansir dari laman tni.mil.id, Prajurit Batalyon Infanteri 5 Marinir melaksanakan penembakan senjata bantuan Infanteri (Senbanif) untuk menghancurkan daerah persembunyian musuh dengan tembakan Mortir 60 mm dan 81 mm dalam Latihan Perorangan Kesenjataan (LPK) TW. IV TA. 2021.
Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk menghancurkan daerah yang menjadi kekuasaan separatis yang dijadikan untuk mengumpulkan massa dan menghimpun kekuatan.
Dimana tempat tersebut harus dihancurkan untuk menghilangkan sampai keakar-akarnya.
Sekadar diketahui, Mortir adalah senjata artileri yang diisi dari depan, dan menembakkan peluru dengan kecepatan yang rendah, jarak yang jangkauan dekat, dan dengan perjalanan peluru yang tinggi lengkungan parabolanya.
Melansir dari Wikipedia, sifat-sifat ini bertolak belakang dengan artileri besar, seperti meriam dan howitzer, yang pelurunya bergerak dengan kecepatan tinggi, jarak jangkau yang jauh, dan lengkungan yang lebih rendah.
Umumnya sebuah perangkat mortir modern terdiri dari sebuah tabung di mana peluru mortar dijatuhkan kepada mekanisme penembakan yang meledakkan bahan kimia untuk melontarkannya.
Mortir dikenal di eropa pada abad ke- 18 oleh bangsa eropa.
Pada mulanya mortir digunakan untuk melakukan serangan kedalam benteng pertahanan atau keluar benteng pertahanan karena lengkung tembakannya dapat menjangkau melewati dinding benteng yang tinggi sehingga dengan mudah menghantam musuh yang berada di balik tembok benteng pertahanan.

 
			
 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Viral-istri-dari-Kepala-Desa-Kades-Rengasjajar-Cigudeg-Bogor-pamer-uang-di-media-sosial.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Kecelakaan-di-Kabupaten-Gorontalo-Provinsi-Gorontalo.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Kecelakaan-maut-di-Desa-Sitoluama-Kecamatan-Balige-Kabupaten-Toba-Sumatera-Utara-Sumut.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Gempa-magnitudo-31-di-Pasaman-Sumatera-Barat-Sumbar-pada-Jumat-31-Oktober-2025-sore.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Mobil-jenis-Hiline-yang-membawa-pupuk-mengalami-kecelakaan.jpg)