Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Heboh

Sosok Kopda AS, Rekan Kolonel Priyanto yang Tabrak dan Buang Dua Sejoli, Ternyata Seorang Babinsa

Terduga pelaku diketahui berinisial Kopral Dua (Kopda) AS anggota Kodim 0716/Demak, Jawa Tengah.

Isimewa
Sosok Kopda AS, Rekan Kolonel Priyanto yang Tabrak dan Buang Dua Sejoli, Ternyata Seorang Babinsa 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kecelakaan maut yang merenggut korban dua remaja bernama Handi (16) dan Salsabila (14) di Nagreg, Jawa Barat viral di media sosial.

Ketiga anggota TNI AD yang menabrak Handi dan Salsabila adalah Kolonel Infanteri Priyanto, Kopral Dua DA, dan Kopral Dua Ahmad.

Mereka tak hanya menabrak tapi juga membuang jasad dua sejoli tersebut.

Ketiganya telah ditangkap dan akan menjalani pemeriksaan terpusat di Jakarta.

Sosok 3 Anggota TNI yang Menabrak dan Buang Jasad Sejoli di Nagreg Terancam Bui Seumur Hidup

Hal ini disampaikan oleh Kapendam III Siliwangi, Kolonel Inf Arie Trie Priyanto.

Sebelumnya, Arie mengatakan ketiganya bakal menjalani pemeriksaan di Bandung oleh Pondam III Siliwangi.

Namun, kasus ini akan diambil alih oleh Pusat Penerangan (Puspen) TNI AD.

Satu dari tiga anggota TNI yang terlibat dalam kasus tabrak lari di Nagreg, Bandung, Jawa Barat, ternyata seorang Babinsa.

Terduga pelaku diketahui berinisial Kopral Dua (Kopda) AS anggota Kodim 0716/Demak, Jawa Tengah.

Dandim 0716/Demak Letkol Czi Pribadi Setyo Pratomo membenarkan bila anggotanya diduga ikut terlibat dalam kasus tersebut.

“Betul, yang diduga terlibat dalam kecelakaan lalu lintas tersebut satu di antaranya warga Kabupaten Demak dan juga anggota Kodim 0716/Demak,” kata Letkol Czi Pribadi Setyo Pratomo saat ditemui Tribunjateng.com, Sabtu (25/12/2021).

Kopda AS diketahui bertugas sebagai Babinsa di sebuah desa di Kabupaten Demak.

Terkait dugaan keterlibatan yang menimpa anggotanya tersebut, Letkol Czi Pribadi mengatakan bahwa Kopda AS sedang menjalani penyidikan di Pomdam III/Siliwangi.

“Karena locus delicti atau lokasi kejadian berada di wilayah hukum Pomdam III/Siliwangi di Jawa Barat. Terkait anggota Kodim 0716/Demak yang melakukan perjalanan di Nagreg, Kabupaten Bandung akan kami jelaskan nanti,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, mobil berpenumpang tiga orang menabrak motor yang dinaiki dua sejoli di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

Dua korban yakni Handi Saputra (18) dan Salsabila (14) kemudian dibawa penabrak di mobilnya.

Warga setempat dan keluarga mengira korban akan dibawa ke rumah sakit.

Alih-alih membawa keduanya ke rumah sakit, ketiga pria tersebut justru membuang tubuh Handi dan Salsabila ke Sungai Serayu di Banyumas dan Cilacap Jawa Tengah.

Tiga sosok yang menabrak dan membuang korban kecelakaan tersebut telah diungkap TNI.

Pusat Penerangan (Puspen) TNI memastikan kalau pelaku tabrak lari di Nagreg beberapa waktu lalu tersebut adalah anggota TNI AD.

Mereka adalah Kolonel Infanteri P yang bertugas Korem Gorontalo Kodam Merdeka, Kopral Dua DA yang bertugas di Kodim Gunung Kidul, dan Kopral AS yang bertugas di Kodim Demak.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari sejumlah sumber, Kopral Dua AS saat itu sedang mendampingi Kol Inf P melakukan perjalanan dinas dari Yogyakarta ke Jakarta.

Kopral Dua AS mendampingi Kol Inf P karena jaman dahulu mereka pernah bertugas di markas yang sama yakni Kodam IV Diponegoro di Kota Semarang.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Kopda AS Babinsa di Demak Teman Kolonel P Oknum TNI Pelaku Kasus Kecelakaan Nagreg

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kopda AS, Anggota TNI yang Terlibat Kasus Tabrak Lari Sejoli di Nagreg Ternyata Seorang Babinsa

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved