Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Viral Medsos

YouTuber Cantik Ini Raup Keuntungan Hampir Rp 1 Miliar Per Minggu dari Hasil Jual Kentut

Stephanie Matto pun virall setelah membuat konten TikTok yang menjelaskan bisnis jualan kentutnya.

Editor: Indry Panigoro
(TikTok/stepankamatto)
Tangkapan layar video perempuan jual kentutnya 

Video TikTok itu kini telah dilihat sebanyak 6 juta kali dari seluruh penjuru dunia.

Tangkapan layar video perempuan jual kentutnya
Tangkapan layar video perempuan jual kentutnya (TikTok/stepankamatto)

Melansir nypost.com, Stephanie menjelaskan di YouTubenya bahwa ide tersebut berawal ketika banyak fans ingin membeli pakaian dalam, rambut, hingga air mandinya.

“Bekerja di platform ramah-dewasa saya sendiri beberapa bulan terakhir ini telah membuat saya sangat sadar akan berbagai jenis ceruk dan pasar yang ada di luar sana,” Matto menjelaskan. 

“Selama bertahun-tahun, saya mendapat beberapa pesan dari pria dan wanita yang ingin membeli bra, celana dalam, rambut, air mandi, dll.” ujarnya mengutip nypost.com.

Influencer itu akhirnya beralih untuk menjual kentutnya di platform karena dia “mengira itu akan menjadi langkah publisitas lucu yang akan menarik banyak perhatian orang.

Sedikit yang Matto tahu, dia akan mengubah perut kembung menjadi keberuntungan.

Selain itu, Matto mengatakan bahwa  kotak masuk Unfiltrd- nya  dibanjiri dengan orang-orang yang ingin membeli toples kentut itu.

Bahkan tak sedikit yang ingin melihat proses kentutnya.

Stephanie juga bercerita bagaimana Matto menjaga kentutnya.

Ia rajin makan kacang, minuman protein, yogurt, telur rebus dan, muffin.

Stephanie Matto saat menjelaskan makanan yang ia konsumsi
Stephanie Matto saat menjelaskan makanan yang ia konsumsi (YouTube/STEPANKA)

Beberapa kelopak bunga mawar ditambahkannya agar menyerap aroma dan bertahan lebih lama.

Dari semua uang yang telah dikumpulkan itu adalah hasil pembelian dari 97 orang dan Matto berterima kasih seakali

“Saya ingin berterima kasih banyak kepada 97 orang yang telah membeli toples kentut itu,” kata Matto.

Namun, Matto mengklaim basis konsumennya sebagian besar terdiri dari orang-orang yang suka mengumpulkan keanehan dan penggemar saya.

Meskipun demikian, privasinya kini mencuat di publik.

Sumber: Bangka Pos
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved