Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita TNI

2 Tahun Jabat Menhan RI, Ini Deretan Alutsista yang Dibeli Prabowo Subianto

Pada periode dua tahun menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto telah membeli sejumlah alat utama sistem pertahanan (alutsista).

Biro Setpres/Laily Rachev
Menhan Prabowo Subianto sempat tawarkan dana ke Presiden Jokowi. Diterima tapi ditunda. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini sederet Alutsista yang Dibeli Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto diperiode jabatannya.

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto baru saja memesan dua pesawat Airbus A400M yang memiliki konfigurasi multiperan tanker dan angkut.

Berdasarkan keterangan tertulis Airbus, kontrak yang akan berjalan efektif di 2022 ini meningkatkan jumlah total operator pesawat A400M menjadi sepuluh negara.

Menhan Prabowo Subianto sempat tawarkan dana ke Presiden Jokowi. Diterima tapi ditunda.
Menhan Prabowo Subianto sempat tawarkan dana ke Presiden Jokowi. Diterima tapi ditunda. (Youtube Indonesia Maju/Setpres RI)

Kesepakatan ini termasuk paket dukungan lengkap untuk perawatan dan pelatihan.

Selama menjabat Menhan, bukan kali ini saja Prabowo membeli alat utama sistem pertahanan (alutsista).

Pada periode dua tahun menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto telah membeli sejumlah alat utama sistem pertahanan (alutsista).

Menurut keterangan tertulis Airbus, jumlah operator pesawat A400M bertambah menjadi sepuluh negara setelah kontrak dengan Indonesia berjalan pada 2022.

Dalam kontrak tersebut terdapat beberapa kesepakatan, termasuk paket perawatan dan pelatihan.

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Jumat (19/11/2021), berikut ini sejumlah alutsista yang dibeli Prabowo Subianto selama menjabat sebagai Menhan:

1. Maung buatan PT Pindad

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat menjajal rantis Maung buatan PT Pindad, Minggu (12/7/2020).
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat menjajal rantis Maung buatan PT Pindad, Minggu (12/7/2020). (Instagram PT Pindad)

Setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Menhan untuk membeli alutsista buatan dalam negeri, Prabowo pun langsung memesan 500 unit kendaraan taktis (rantis) 4x4 buatan PT Pindad.

Jenderal TNI Andika Perkasa yang saat itu masih menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), menerima 40 unit Maung yang diserahkan Prabowo untuk menunjang alutsista TNI.

Prabowo menyerahkan rantis Maung saat penyelenggaraan Rapat Pimpinan (Rapim) Kementerian Pertahanan (Kemenhan) yang digelar pada 11 Januari 2021 sampai 13 Januari 2021 di Jakarta.

Maung dirancang memiliki kemampuan modular yang berfungsi untuk menjadi berbagai varian operasi.

Maung juga memiliki kemampuan manuver yang gesit dan andal untuk mendukung mobilitas penggunanya di berbagai medan operasi.

2. Kapal perang fregat dari Italia

Kapal perang fregat Laksamana Gorshkov milik Angkatan Laut Rusia yang baru bergabung pada Juli 2018 lalu.
Kapal perang fregat Laksamana Gorshkov milik Angkatan Laut Rusia yang baru bergabung pada Juli 2018 lalu. (RUSSIAN TIMES / RIA NOVOSTI / ALEXANDER GALPERIN via Kompas.com)

Alutsista selanjutnya yang dibeli Prabowo Subianto saat menjabat sebagai Menhan adalah kapal perang fregat dari Italia.

Prabowo membeli kapal perang fregat dari perusahaan pembuat kapal di Italia, Fincantieri.

Dalam kontrak perjanjian, Fincantieri sepakat akan menyuplai enam fregat kelas FREMM dan dua fregat bekas kelas Maestrale.

"Fincantieri akan menjadi kontraktor utama untuk keseluruhan program," tulis Fincantieri di laman resminya.

Dilansir dari situs resmi Fincantieri melalui KOMPAS.com, fregat FREMM adalah hasil antara Italia dan Prancis dalam proyek pembuatan kapal perang untuk angkatan laut kedua negara.

Kapal fregat kelas FREMM memiliki bobot 6.500 ton dengan panjang mencapai 144 meter.

Kapal yang memiliki kecepatan tertinggi hingga 27 knot itu dilengkapi dengan sonar dan sejumlah senjata pendukung, termasuk 127/64 volcano gun.

3. Pesawat Airbus A400M

Gambar rekaan Airbus A400M dengan livery TNI-AU.
Gambar rekaan Airbus A400M dengan livery TNI-AU. ((Airbus Defence))

Seperti yang telah dijelaskan, Prabowo memesan dua pesawat Airbus A400M.

Selain itu, Kemenhan pun berkomitmen melakukan pembelian empat A400M tambahan.

Chief Executive Officer Airbus Defence and Space, Michael Schoellhorn meyakinkan dalam keterangan tertulisnya bahwa A400M menawarkan kemampuan yang luar biasa bagi Indonesia.

"A400M menghadirkan pesawat yang sempurna bagi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) untuk mengirimkan kargo besar dan berat ke daerah terpencil dan melipatgandakan jangkauan kekuatan udara Indonesia berkat kemampuan pengisian bahan bakar di udara yang dapat diandalkan," ujar Michael.

Selain itu, Airbus A400M disebut mampu mengangkut alat logistik berat dan lebar.

Pesawat ini juga diklaim bisa diandalkan untuk pengangkutan taktis serta pengiriman personel dan barang untuk pendaratan di berbagai medan.

Airbus A400M memiliki ruang angkut maksimal yang dapat menampung beban hingga 37 ton.

A400M adalah airlifter besar pertama yang mampu mengangkut beban berat seperti truk bahan bakar berkapasitas 80 ton dan ekskavator.

Pesawat ini disebut juga mampu mengangkut 116 personel dengan peralatan siap tempur lengkap dan mampu mengangkut patriot launcher dan hemtt truck, 9 palet militer, serta 54 personel sekaligus.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Daftar Alutsista yang Dibeli Prabowo Selama Menjabat Menhan RI

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved