Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Nasional

450 Pasukan Yonif Para Raider 328 Kostrad Dikirim ke Intan Jaya Basis KKB Papua, Ini Targetnya

Pasukan Pemukul Yonif Para Raider 328 Kostrad tak gentar dan tetap berangkat melaksanakan tugasnya sebagai Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas).

Editor: Alpen Martinus
Penkostrad
Pasukan Pemukul Yonif Para Raider 328 Kostrad yang akan Dikirim ke Basis Kuat KKB Papua. 

Mereka berangkat setelah mendapat laporan, di Kp. Pangauban Kec. Pacet, terjadi penggarongan oleh anggota DI/TII.

Upaya Kompi C tidak sia-sia. Mereka menemukan markas DI/TII di lembah Geber-Rakutak.

Di situ mereka mula-mula menangkap Aceng Kurnia alias A. Mujahid, seorang petinggi penting DI/TII.

Dari Aceng Kurnia, diperoleh keterangan bahwa Kartosuwiryo ada di situ, dalam keadaan sakit parah.Penangkapan tokoh pimpinan tertingi DI/TII tidak terlalu sulit.

Pasukan yang mengawalnya tidak banyak, cuma 23 orang, dan dalam kondisi lemah pula akibat kelaparan.

Pasukan Siliwangi menyita 16 pucuk senjata. Karena Kartosuwiryo tak mampu berjalan, terpaksa digotong di atas tandu darurat menuju Paseh.

Pada tanggal 4 Desember 2015 Prajurit Yonif Linud 328/Kostrad kini resmi menyandang sebagai pasukan Para Raider TNI AD, usai menempuh latihan selama tiga bulan.

Mereka secara resmi dilantik, ditandai dengan penyematan Baret dan Brievet Para Raider melalui Upacara Penutupan Latihan Pembentukan Para Raider dengan Inspektur Upacara (Irup) Panglima Divisi Infanteri 1/Kostrad Mayjen TNI Sudirman di Pantai Sentolo, Desa Pamalayan, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Dikirim ke basis kuat KKB Papua

Sebanyak 450 pasukan Pemukul Yonif Para Raider 328 Kostrad dikirim ke salah satu wilayah yang menjadi basis kuat KKB Papua, yakni Kabupaten Intan Jaya.

Seperti diketahui, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua di Intan Jaya memang cukup masif melakukan aksi teror.

Namun, pasukan Pemukul Yonif Para Raider 328 Kostrad tak gentar dan tetap berangkat melaksanakan tugasnya sebagai Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas).

Melansir dari rilis Penerangan Kostrad, sebanyak 450 Prajurit Yonif Para Raider 328 Kostrad melaksanakan tradisi Penciuman Bendera Perang yang menandakan telah siap lahir batin untuk manjalankan Penugasan.

Penciuman Bendera perang ini merupakan wujud kebanggaan terhadap satuan yang didasari dengan hati bersih dan jiwa tulus serta menjadi pertanda kesiapan lahir dan batin bagi seluruh prajurit untuk menjalankan tugas yang dipercayakan negara kepada Yonif Para Raider 328 Kostrad.

Seperti diberitakan sebelumnya, satuan yang kini berperan sebagai Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI dari Divisi Infanteri (Divif) I Kostrad ini mendapatkan penghargaan untuk mengemban tugas dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Penyangga Mobile RI-Papua Nugini.

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved