Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sosok Artis

Sosok Aurelie Moeremans, Artis yang Berani Putuskan Pacar Toxic Setelah Main Film Story of Dinda

Aurelie Moeremans akhirnya berani memutuskan pacar yang sangat dicintainya karena dinilai toxic.

Instagram @aurelie
Aurelie Moeremans putuskan pacar toxic-nya setelah selesai syuting Story of Dinda; foto diunggah di Instagram pada 8 Maret 2021. 

TRIBUNAMANADO.CO.ID - Artis Aurelie Moeremans termasuk salah satu artis yang pernah menjalani toxic relationship.

Bukan hanya sekali, tapi dua kali Aurelie Moeremans menjalani hubungan dengan pacar yang toxic.

Hingga akhirnya pemeran film Story Of Dinda tersebut memiliki keberanian untuk memutuskan pacarnya dan mulai belajar untuk tidak berhubungan dengan pacar yang toxic.

Keberanian tersebut muncul setelah ia selesai syuting film 'Story Of Dinda: Second Chance of Happiness'.

Aurelie Moeremans
Aurelie Moeremans (Instagram/aurelie)

Film tersebut diakui oleh Aurelie menyadarkan dirinya bahwa ia harus lepas dari mantan kekasih nya yang toxic.

Aurelie merasa bahwa dirinya juga berhaj bahagia seperti karakter Dinda yang ia perankan, sehinga dirinya pun berani memutuskan sang kekasih.

"Ceritanya yang bikin sadar, aku juha sempet mikir 'ko Dinda aja yang bahagia, aku juga mau bahagia', terus pas aku lagi syuting dia lumayan ngeribetin," kata Aurelie Moeramans saat live bersama Tribunnews.com, Selasa (9/11/2021).

"Dia hampir mirip sama karakter Kale ribetinnya tapi bukan jahat ya dia ngeribeti aja," ungkap Aurelie.

Rupanya mantan yang baru ia putuskan bukan pacar pertama yang dianggap toxic.

Aurelie sudah dua kali pacaran dengan pria yang toxic dan mengganggu hidupnya.

Namun ia menegaskan semakin kesini ia semakin pandai memilih kekasih.

"Habis masalah toxic yang pertama aku dapat lagi pacar yang toxic, tapi semakin kesini pasangan aku mulai baik," tutur Aurelie.

"Jadi kayak ada level up dalam mendapatkan pasangan," tambahnya.

Aurelie Moeremans berperan dalam film 'Story Of Dinda: Second Chance of Happiness' yang usaha Dinda lepas dari kekasihnya yang toxic.

Karakter Dinda yang diperankan Aurelie memiliki kesamaan pengalaman dalam urusan asmara karena sama-sama terjebak dengan masa lalu yang toxic.

Profil Aurelie Moeremans

Aurelie Moeremans
Aurelie Moeremans (Instagram @aurelie)

Aurelie Alida Marier Moeremans yang akrab disapa Aurelie Moeremans merupakan seorang aktris dan model asal Indonesia.

Aurelie dan keluarga pindah dari Belgia ke Indonesia, untuk mengejar mimpinya sebagai artis.

Anak pasangan Jean-Marc Moeremans dan Sri Sunarti ini telah memulai kariernya sejak 2008.

Sebelum terjun ke dunia seni peran, Aurelie pernah menjadi juara 1 di salah satu perlombaan modeling di Bandung pada 2007.

Kemenangan itulah yang membuka gerbangnya di dunia hiburan. 

Debut akting dara muda kelahiran 8 Agustus 1993 ini melalui peran pendukung dalam sinetron berjudul Hitam Putih.

Setelah itu, ia kerap membintangi sejumlah sinetron dan FTV di layar kaca.

Karier Aurelie semakin moncer dan ia melebarkan bakatnya ke dunia layar lebar.

Ia telah membintangi beberapa film di Tanah Air, salah satunya Jomblo Reboot (2017).

Sepanjang perjalanan karier beraktingnya, ia sudah membintangi 18 film, 11 sinetron, dan delapan FTV.

Aurelie juga didapuk menjadi bintang iklan sejumlah produk komersial, seperti Gulaku, Natasha Skin Care, Simpati, Mizone, dan lain-lain. 

Bangga Berkulit Sawo Matang

Aurelie Moeremans menyoroti soal diskriminasi kulit yang masih sering diterima wanita berkulit cokelat lewat unggahan terbaru di akun Instagramnya.

Aktris sekaligus penyanyi itu bicara soal pengalaman buruknya di masa lalu terkait penampilannya. Sedari kecil, wanita berambut panjang ini memang cenderung memiliki kulit kecokelatan, sehingga dianggap tidak cantik oleh banyak orang.

Hal ini bahkan dialaminya dari orang terdekatnya termasuk keluarga. Dalam unggahannya itu, ia menyertakan video singkat ketika ia, secara bercanda, disebut mirip monyet oleh omnya.

"Di video ini aku di “ becandain “ sama om sendiri.. Mungkin menurut dia lucu tapi secara ga sengaja, dengan ngomong hal semacam itu setiap hari, dia bikin aku mikir “ apa iya aku kayak monyet karena kulit aku lebih gelap? “" ujarnya lewat caption di akun @aurelie.

Stigma negatif itu bertahan hingga dewasa, beberapa kali, ia disebut "item" dan "dekil" ketika tinggal di Indonesia. Berbanding terbalik ketika ia kerap dipuji karena warna kulitnya masih tinggal di Belgia.

Menurutnya, banyak kenalannya menyatakan kekaguman karena kulitnya yang berwarna kecokelatan alias bronze. Penampilannya dianggap eksotis dengan kulit keemasan di bawah sinar matahari.

"Okay, makes sense TAPI INI UDAH TAHUN 2021 cuy! Kita udah merdeka kali! Kenapa sih colorism masih harus ada. Kenapa stereotype jaman baheula masih berlaku sampe hari ini?" ujarnya geram.

Wanita berdarah Belgia ini berpendapat, diskriminasi pada orang berkulit cokelat ini disebabkan stereotype yang tumbuh dan berkembang di masyarakat sejak masa pra-kolonialisme.

Diawali dengan narasi Kisah Ramayana yang menonjolkan kecantikan tokoh Shinta dengan kulit putih, terang, dan bercahaya. Hal ini diperburuk dengan fakta Indonesia dijajah bangsa kulit putih, Belanda, sehingga menciptakan perasaan inferior dalam hal penampilan.

Melalui media sosialnya, ia mengajak followernya ikut berkampanye untuk menghapuskan stigma negatif itu. Caranya dengan berbagai pengalaman buruk tersebut dan membagikan potret dirinya sembari menyertakan #iambronzee.

Harapannya, banyak orang terinspirasi untuk lebih percaya diri dengan kulitnya.

Di sisi lain, ia berharap publik menyadari hal tersebut dan berhenti melakukan body shaming hanya karena perbedaan warna kulit seseorang.

Artikel terkait Aurelie Moeremans

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Aurelie Moeremans Dua Kali Pacaran, Mantan-mantan Kekasihnya Toxic, Kini Memilih Putus dan di Kompas.com dengan judul "Ungkap Diskriminasi Kulit, Aurelie Moeremans Bangga Berkulit Sawo Matang"
Penulis: Bayu Indra Permana/Sekar Langit Nariswari
Editor: Anita K Wardhani

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved