Tahukah Kamu
Tahukah Kamu Posisi Tidur yang Baik untuk Cegah Nyeri saat Bangun?
Tahukah Kamu Posisi Tidur yang Baik untuk Cegah Nyeri saat Bangun? Ternyata ada beberapa posisi tidur yang dapat menyebabkan cedera.
Menurut Leadley, ada beberapa posisi tidur yang dapat menyebabkan cedera.
Misalnya, tidur dengan lengan di atas kepala atau di bahu untuk waktu yang lama. Lalu, tidur dengan bantal yang membuat leher ada di sudut yang aneh, atau tidur dengan kaki ditinggikan.
"Bahkan, tidur sambil duduk dalam posisi tegak dapat menyebabkan cedera kepala dan leher,” ujar dia.
Tak hanya itu, tidur tengkurap dan fetal atau posisi tidur dengan posisi menyamping, kaki menekuk sehingga mendekapi dada -mirip seperti posisi bayi dalam kandungan yang memeluk kakinya- juga bisa membawa masalah.
“Tidur tengkurap dapat membuat punggung dan leher tegang dan dapat menyebabkan lebih banyak gerakan tossing, berputar, dan gelisah di malam hari."
"Posisi fetal juga tidak disarankan, pasalnya, kelengkungan tulang belakang yang ekstrem dapat menyebabkan ketidaknyamanan di leher dan punggung."
"Lalu, meringkuk juga dapat membatasi pernapasan,” kata Leadley.
Tentu saja kita tidak bisa mengendalikan tubuh kita saat tidur guna menghindari cedera.
Jadi, lebih baik hindarilah tidur dengan posisi-posisi seperti di atas, agar tidak bangun dengan rasa nyeri di sekujur tubuh.
Posisi tidur terbaik
Leadley menjelaskan, sebaiknya kita mencoba tidur atau tertidur sambil berbaring telentang.
"Tidurlah dalam posisi lurus dengan lengan di bawah di samping tubuh dan telentang, jika bisa," kata dia.
"Kemungkinan tertariknya otot atau tergesernya tulang rusuk akan jauh lebih kecil jika tubuh tidak meregang."
"Tidur telentang juga membantu meringankan sakit leher, bahu, dan punggung," tambah dia.
Posisi tidur lain yang adalah menyamping. Namun, jangan sampai meringkuk hingga membentuk posisi fetal.