Berita Manado
10 Tuntutan Karyawan yang Dirumahkan Oleh Direktur Utama PD Pasar Manado
Para Karyawan mengawali aksi mereka di Kantor Wali Kota Manado dan menyampaikan aspirasi tuntutan mereka.
Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Rizali Posumah
8. Meminta Pihak Kejaksaan dan kepolisian untuk mengusut Tuntas pelaksanaan Assesment yang dilakukan oleh Direksi PD Pasar, tanpa ada aturan pelaksanaan Assesment, yang menyebabkan kami sebagai karyawan dirumahkan.
9. Kami minta dengan hormat agar Pak Walikota sebagai pemilik PD Pasar Manado untuk segera mengambil sikap terhadap Direksi PD Pasar yang merumahkan kami karyawan PD Pasar Manado.
10. Kami memberikan waktu selama 1 minggu untuk Pak Walikota menyelesaikan hak hak kami karyawan, jika tidak ada penyelesaian kami akan melakukan Kembali Demo Damai, sampai tuntutan kami terselesaikan.
Dalam pertemuan salah satu perwakilan karyawan menyampaikan yang dirumahkan kurang lebih sebanyak 200 orang.
Mewakili Pemerintah Kota Manado yang hadir Asisten I Herry Saptono.
Sedangkan dari anggota DPRD Manado dipimpin oleh Boby Daud ada Abdul Wahid Ibrahim, Benny Parasan dan Arthur Rahasia.
Dalam kesempatan tersebut Benny Parasan menyampaikan hati kecilnya prihatin, disaat pandemi ini malahan karyawan PD pasar dirumahkan.
"Pemerintah bersikap objektiflah, jangan sampai terjadi mobilisasi dan polistisasi yang luar biasa," kata anggota DPRD Fraksi Gerindra ini.
Dengan demikian Benny sampaikan solusinya, para karyawan harua dikembalikan dari pekerjaan mereka, apalagi pegawai organik.
"Kemudian menyangkut BPJS kalau tidak dibayarkan itu korupsi, artinya dimana tanggung jawab PD pasar," ucapnya.
Kemudian dari Ketua Komisi II Arthur Rahasia katakan akan ada pertemuannpemerintah kota dan anggota DPRD.
"Akan ada pertemuan dengan pemerintah kota dan anggota DPRD dan akan mengundang perwakilan 5 orang dari karyawan," ucapnya singkat.
Kemudian Boby Daud sebagai pimpinan dalam pertemuan tersebut menyimpulkan akan diagendakan pertemuan antara Direksi PD Pasar, Pemerintah Kota dan DPRD.
"Akan ada pertemuan antara Pemerintah Kota, DPRD dan para Karyawan agar supaya tidak ada dusta diantara kita dengan status para karyawan apa masih atau tidak lagi," ucapnya.
Menurut fraksi partai PAN pertemuan ini harus ada solusi dan tindakan.