Berita Bitung
Harapan Ketua Karang Taruna Bitung Geraldi Mantiri Harap kepada Pengurus di 69 Kelurahan
“Cara bertindak apa yang telah dilakukan karang taruna kota, mulai dari konsolidasi pengurus barulah penetapan program."
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado – Geraldi Mantiri Ketua Karang Taruna (KT) Kota Bitung, mengajak kader Karang Taruna di 69 Kelurahan untuk menyamakankan persepsi.
Penyamaan persepsi yang di maksud Geraldi Mantiri, terkait dengan cara dan bertindak.
Ini terus disampaikan secara konsisten, kepada pengurus Karang Taruna ketika melakukan pelantikan pengurus di Kelurahan, mulai yang ada di Kecamatan Lembeh Utara, Lembeh Selatan, Madidir, Ranowulu dan Girian.
“Cara bertindak apa yang telah dilakukan karang taruna kota, mulai dari konsolidasi pengurus barulah penetapan program."
"Kami mencontohkan, dalam pembuatan program ada 10 namun tidak ada yang dilaksanakan, baiknya programnya satu saja,” tutur Geraldi Mantiri yang juga anggota DPRD Bitung, Selasa (2/11/2021).
Geraldi Mantiri jelaskan, telah menyampaikan kepada pengurus Karang Taruna kota langkah setelah konsulidasi untuk menyamakan persepsi, berlanjut di tingkat kelurahan.
Dengan tujuan, untuk bantu pemerintah dari tingkat kelurahan terkait penyelesaiaan masalah sosial dibantu para lurah dan camat, bersama bentuk pengurus kelurahan.
Dan jangan dulu focus pada pemikaran yang banyak, sehingga tidak ada yang berhasil di kerjakan.
Untuk itulah, Geraldi Mantiri menilai, setelah pelantikan pengurus ketua, sekretaris dan bendahara di Kelurahan lakukan rapat bersama kemudian tentukan apa isu permasalah sosial yang ada.
Kemudian jika ingin maju, ubah mainset berpikir dalam hal ketika dilantik sebagai pengurus Karang Taruna, cari tau tujuan, visi dan misi pemerintah.
“Tahun depan satu diantara program Karang Taruna, pengurus kota wajib sharing dan rapat dengan pengurus yang ada di kelurahan."
"Agar mainset berpikir sama, perubahan yang akan dilakukan dalam pengurusan Karang Taruna pasca dilantik tidak hanya bergantung pada lurah memberikan anggaran dalam melaksanakan program, “ kata dia.
Kemudian bersama pemerintah kelurahan dan kecamatan, bersama-sama membuat data terpadu dan lainnya.
Pada kesempatan itu, Geraldi menyampaikan terkait dengan mengapa pemerintah Kota Bitung dibawah pimpinan Wali kota Maurits Mantiri dan Wakil walikota Hengky Honandar memprogramkan Bitung kota Digital.
“Kami sempat bertanya ke walikota, apakah ini tidak ‘Gila’ membuat program Digital semetnara ada Sembilan kelurahan di Bitung blank spot. Dan walikota sampaikan, bicara digital bukan tentang aplikasi, handphone, laptop dan jaringan internet melainkan berpikir mudah, permudah system,” jelasnya.