Berita Manado
Wali Kota Manado Andrei Angouw Hadiri Pembahasan RPJMD DPRD
Wali Kota Manado Andrei Angouw dalam sambutannya sampaikan saat ini tahapan pembahasan tingkat pertama tentang RPJMD tahun 2021-2026.
Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Wali Kota Manado Andrei Angouw dan Wakil Wali Richard Sualang hadir dalam Rapat Paripurna Pembahasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Jumat (29/10/2021).
Rapat dibuka oleh Ketua DPRD Kota Manado Aaltje Dondokambey didampingi dua Wakil Ketua.
Rapat Paripurna diikuti oleh 40 anggota DPRD Manado, 21 anggota hadir secara langsung yang lainnya melalui virtual.
Wali Kota Manado Andrei Angouw dalam sambutannya sampaikan saat ini tahapan pembahasan tingkat pertama tentang RPJMD tahun 2021-2026.
"RPJMD ini akan menjadi bintang penuntun kegiatan Pemerintah Kota Manado lima tahun kedepan.
RPJMD ini akan menjadi pedoman setiap tahunnya dalam penyusunan APBD lima tahun kedepan," kata Andrei Angouw.
Wali Kota berharap ini bisa dibahas dengan sebaik-baiknya.
Dikatakannya, RPJMD ini adalah gambaran visi dan misi bersama Wakil Wali Kota Richard Sualang kedepan.
"Fokus saya dan wakil dalam RPJMD adalah untuk mewujudkan masyarakat kota Manado sehat, sejahtera terampil, berdaya saing dan berkarakter," tegasnya.
Menurutnya, Kota Manado butuh SDM yang baik, yang kuat dan terlatih.
Masyarakat harus menjadi ahli di bidangnya masin-masing dan menjadi pekerja keras serta berkarekter yang kuat.
Wali Kota sampaikan Pemerintah Kota akan memperkuat sektor-sektor unggulan di Kota Manado seperti industri jasa, perdaganga ndan pariwisata, agar perekonimian berputar secara kencang, meskipun masih dihantui pandemi Cobid-19 ini.
"Ekonomi harus berjalan dan tumbuh dengam baik, untuk Kota Manado yang indah tertata dan layak huni," tambahnua.
Disampaikan mantan Ketua DPRD Provinsi Sulut ini, Kota Manado harus bisa menarik orang-orang yang ahli dan berpendapatan tinggi untuk tinggal di Kota Manado yang nyaman.
"Tantangan yang akan dihadapi kedepan memang tidak gampang. Tapi saya berharap tidak ada lagi gelombang ketiga penyebaran Covid-19," harapnya.