Info Penerbangan
Pembangunan Terminal Baru Bandara Samrat Nyaris 100 Persen, Tinggal Tunggu Alat dari Selandia Baru
PT Angkasa Pura I memacu penyelesaian pembangunan terminal baru Bandara Internasional Sam Ratulangi (Samrat Manado).
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - PT Angkasa Pura I memacu penyelesaian pembangunan terminal baru Bandara Internasional Sam Ratulangi (Samrat Manado).
Memasuki pekan terakhir Oktober, pekerjaan sipil terminal baru yang diproyeksikan sebagai terminal internasional dan domestik itu sudah pada tahap 'finishing' atau penyelesaian akhir.
"Untuk pekerjaan sipil, tinggal finishing," ujar General Manager PT AP I Bandara Samrat Manado, Minggus ET Gandeguai kepada Tribunmanado.co.id, Senin (25/10/2021).
Meskipun demikian, kata Minggus, pekerjaan mekanikal masih terkendala pengadaan piranti Baggage Handling System (BHS).
"Kita masih menunggu BHS, alat itu harus dikirim dari Selandia Baru," jelasnya.
Ia bilang, jika BHS tiba maka pekerjaan mekanikal pun segera tuntas.
Di sisi lain, pekerjaan harmonisasi terminal lama dengan terminal baru juga tengah berlangsung.
"Harmonisasi tetap jalan dan sudah hampir selesai. Nantinya terminal lama tampilannya lebih baru dan selaras dengan terminal baru," kata Minggus lagi.
Pekerjaan harmonisasi diperlukan agar tampilan terminal lama dan baru terlihat seragam.
"Tiang-tiang terminal lama sudah dipasang ACP, atap juga kita cat sama dengan terminal baru, biar seragam," jelasnya.
Pihaknya berharap, proses pembangunan dan harmonisasi bisa selesai sebelum akhir tahun.
"Kita berharap seperti itu. Lebih cepat lebih baik," jelas mantan GM Bandara Frans Kaisepo, Biak ini.
Pantauan Tribunmanado.co.id, terminal baru sudah selesai dan dioperasikan sebagian. Area kedatangan domestik sudah digunakan beberapa bulan terakhir.
Terminal bandara Sam Ratulangi nantinya akan memiliki luas 57,296 M2 dengan kapasitas 5,7 juta penum-
pang per tahun.
Sebelumnya, luas terminal hanya 26.481 dengan kapasitas 2,6 juta penumpang per tahun.