Berita Seleb
Kehilangan Pekerjaan, Saipul Jamil Kini Diajak Farhat Abbas untuk Gabung ke Partai Pandai
Seperti yang diketahui Saipul Jamil yang belum lama ini jadi sorotan karena sambutan kebebasannya.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Seperti yang diketahui Saipul Jamil yang belum lama ini jadi sorotan karena sambutan kebebasannya.
Hingga akhirnya Saipul Jamil diboikot tak bisa tayang di tv.
Hal ini tentunya berdampak pada hilangnya pekerjaan.
Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Pukul 05.00 WIB, Seorang Pensiunan TNI Tewas Ditabrak Mobil yang Dibawa Remaja
Baca juga: Nasib Imel Putri Cahyati, Diceraikan Suami dan Kini Harus Hadapi Kanker Ganas, Tak Percaya Diri
Baca juga: Nasib Solskjær di Ujung Tanduk, Dinilai tak Punya Taktik Mumpuni, Conte Siap Tangani Man United
Dampak kasus pelecehan seksual yang dilakukan Saipul Jamil beberapa tahun lalu, berimbas pada pekerjaannya di dunia entertainment.
Bagaimana tidak, kini nama Saipul Jamil banyak menerima penolakan. Terlebih di stasiun televisi swasta tanah air.
Hal itu kemudian membuat Farhat Abbas inisiatif memberikan tawaran pada Saipu Jamil untuk masuk dalam partai politik yang dibangunnya yakni, Partai Pandai.
Farhay Abbas menyampaikan hal tersebut melalui sebuah video yang diunggah di Instagram pribadinya @farhatabbasofficial.
Pada video singkat yang dibagikan, terdapat Saipul Jamil dan ditemani Indah Sari, serta pengacara Elza Syarief.
Elza Syarief dengan lantang menerangkan kini sang pedangdut telah kehilangan pekerjaannya.
Sehingga pihak yang memiliki andil dalam keputusan tersebut dinilai telah menzalimi Saipul Jamil.
"Mata pencarian (Saipul Jamil) hilang, itu namanya membunuh orang, itu zalim namanya," ucap Elza Syarief, dikutip dari Tribunnews dalam artikel "Farhat Abbas Ajak Saipul Jamil Gabung ke Partai Pandai, Sebut sang Pedangdut Berhak Dapat Keadilan".
Kondisi yang dialami oleh pedangdut 41 tahun ini akibat kasus pelecehan seksual beberapa waktu lalu.
Kemudian Farhat Abbas menerangkan, pihaknya masih mempertimbangkan bergabungnya Saipul Jamil.
Lantaran sang pedangdut pernah terlibat korupsi saat menjalani kasus pelecehan seksual.
Meski begitu atas kasus korupsi tersebut Saipul Jamil telah mendapat hukuman pidana.