Diduga Ada Mafia Solar, Begini Kata Penanggung Jawab SPBU dan Sopir

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Sudah kurang lebih dua bulan antrian BBM jenis Solar terus terjadi di semua SPBU kota Manado.

Terpantau di SPBU Kairagi Weru, Manado Kamis (21/10/2021) sore antrian tidak terlalu panjang seperti biasanya.

Candra Runtukahu pengawas di SPBU Kairagi Weru ketika diwawancarai tribunmanado.co.id mengungkapkan memang sebelum tangki bensin masuk sudah terjadi antrian.

"Tangki Solar masuk setiap hari pukul 09.00 sampai 17.30 Wita dengan jumlah 8000 liter," kata Candra.

Lanjutnya, memastikan bahwa di SPBU tersebut tidak ada yang main-main (mafia solar).

"Memang tidak ada aturan pembatasan dari Pertamina, tapi dari kebijakan kami disini setiap kendaraan hanya bisa diisi 80 liter," tegasnya.

Dikatakannya, kalau mau tambah stok Solar tidak ada rencana, karena ini subsidi setiap SPBU hanya boleh 8000 liter perhari.

Harapannya, yang pasti SPBU mereka akan ikut sesuai aturan supaya tidak ada masalah.

Sedangkan Sanny Nayoan salah satu sopir dump truck ketika diwawancarai sedang mengantri mengaku, hari ini mulai sedikit yang antri.

"Hari ini masih antri, tapi sudah sedikit kurang, karena baru mau setengah jam saya antri sudah dekat dengan pengisian," ungkap Sanny.

Namun, dikatakannya sebelum-sebelumnya biasanya antrian sampai tiga jam baru bisa terisi solar.

"Beberapa hari terakhir kami melihat ada yang membeli banyak, tapi kami mau buat apa, jadi tinggal bilang saling mengerti saja saja dengan kendaraan lain," ucapnya.

Ia mengakui, pernah antrian panjang selama tiga jam di SPBU Paal Dua dan dekat jembatan Soekarno, pas saat akan mengisi sudah habis.

"Perasaan saat itu sangat kecewa, karena sebagai sopir kami sudah kalah jalur kerja dalam pencarian," katanya.

• Pemkab Bolmong Apresiasi Vaksinasi Massal GP Ansor di Hari Santri Nasional

• US Army Penuhi Janji ke Indonesia, Ribuan Alat Kesehatan Diterima TNI AD

• Chord Gitar Lagu Pergi Hilang dan Lupakan - Remember of Today dari Kunci C, Lengkap dengan Liriknya