Kotamobagu Bakal Miliki Anjungan Dukcapil Mandiri

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kotamobagu direncanakan awal bulan depan akan segera beropersi sebagai gerai pelayanan publik.

Gerai pelayanan publik ini adalah Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM), yakni berupa mesin pencetak Dokumen, yang terletak  di halaman Kantor Wali Kota Kotamobago, Jl Ahmad Yani No 02 Kotamobagu Barat. 

Kepala Dinas Penduduk dan cacatan sipil, Irianto Mokoginta, saat di hubungi tribunmanado.co.id via telfon, Rabu  (14/10/2021).

"Saat ini Masih menungu alat seperti modem dari Kemendagri, sebenarnya di targetkan ADM ini beroperasi awal bulan depan 2021, namun kendalanya masih menunggu alat dari Kemendagri," ucap Irianto.

Dari Kemendagri juga sudah melakukan pemeriksaan dari mulai mengecek bangunan dan alat lainya yang sudah diseting.

Diharapkan dengan adanya ADM ini dapat mempermudah pengurusan Dokumen kependudukan bagi masyarakat Kotamobagu.

Baik itu berupa Kartu Keluarga, Kartu Identitas Anak (KIA), Akta Lahir, Akta Mati dan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el).

"Namun pencetakan KTP-el hanya bisa dilakukan 1 kali, untuk mencetak yang ke 2 kali maka harus datang ke kantor," ungkap Irianto

Tentang Kotamobagu

Kota Kotamobagu adalah salah satu kota di provinsi Sulawesi Utara, Indonesia.

Jarak Kotamobagu ke Kota Manado yakni 171,2 km, atau memakan waktu sekitar 5 jam 2 menit perjalanan dengan kendaraan.

Sumber pendapatan utama kota ini adalah padi dan jagung.

Kota Kotamobagu mencakup wilayah daratan dan kepulauan dengan total luas daratan 184.33 km2.

Masyarakat Kota Kotamobagu sebagian besar adalah etnis Bolaang Mongondow.

Saat ini Kotamobagu dipimpin oleh Wali Kota Tatong Bara dan Wakil Wali Kota Nayodo Koerniawan.

• Viral Bayi Menangis di Depan Jenazah Ayah dan Ibunya, Jadi Korban Penembakan Pecandu Narkoba

• Hotman Paris Ungkap Bahayanya Pinjaman Online, Bongkar Cara Pelaku Akses Data Pribadi Korban

• Harapan Gisella dan Icha, Duo Atlet Menembak Sulut setelah Sumbang Medali PON XX Papua