Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kabar Afghanistan Taliban

Taliban Bombardir Markas ISIS di Kabul Afghanistan, Semua Penghuni Tewas, Lancarkan Serangan Balasan

Dikabarkan Taliban menghancurkan markas ISIS di Kabul Afghanistan, Senin (4/10/2021). Semua penghuni di markas ISIS tewas.

Editor: Frandi Piring
ISTIMEWA
Taliban Bombardir Markas ISIS di Kabul Afghanistan, Semua Penghuni Tewas, Lancarkan Serangan Balasan, Senin (4/10/2021). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabar terbaru, situasi di Afghanistan. Dikabarkan Taliban menyatakan telah melakukan serangan dan menghancurkan markas ISIS di Kabul Afghanistan, Senin (4/10/2021).

Serangan ke markas ISIS di Kabul Afghanistan itu merupakan balasan atas bom di masjid Afghanistan beberapa jam sebelumnya yang menewaskan lima orang.

Dilaporkan, semua penghuni di markas ISIS tersebut tewas.

Taliban Bombardir Markas <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/isis' title='ISIS'>ISIS</a> di <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/kabul' title='Kabul'>Kabul</a> <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/afghanistan' title='Afghanistan'>Afghanistan</a>, Semua Penghuni Tewas, Lancarkan Serangan Balasan, Senin (4/10/2021).

(Foto: Bendera ISIS. Terbaru Taliban Bombardir Markas ISIS di Kabul Afghanistan, Semua Penghuni Tewas, Lancarkan Serangan Balasan, Senin (4/10/2021). (Reuters)

Kepala juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, mengatakan bahwa para anggotanya melakukan operasi di utara Kabul pada Minggu (3/10/2021) malam.

"Hasil dari operasi, yang sangat menentukan dan sukses, pusat ISIS hancur total dan semua anggota ISIS di dalamnya tewas," tulis Mujahid di Twitter.

Para saksi dan wartawan AFP mendengar ledakan dan tembakan di Kabul pada saat serangan, dan foto-foto di media sosial menunjukkan ledakan besar serta api di tempat kejadian.

Penduduk Kabul dan pegawai pemerintahan, Abdul Rahaman, mengatakan kepada AFP bahwa sejumlah besar pasukan khusus Taliban menyerang setidaknya tiga rumah di kawasan tempat tinggalnya.

"Pertempuran berlanjut selama beberapa jam," katanya, seraya menambahkan ada suara senjata yang membuatnya tetap terjaga sepanjang malam.

"Mereka bilang mereka mengejar anggota Daesh (ISIS) di daerah itu," lanjut Rahman.

"Saya tidak tahu berapa banyak yang terbunuh atau ditangkap, tetapi pertempuran itu sengit."

Operasi tersebut terjadi beberapa jam setelah serangan mematikan di Masjid Besar Eid Gah untuk mendoakan ibu juru bicara Taliban Mujahid, yang meninggal pekan lalu.

Seorang pejabat komisi budaya pemerintah, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya, mengatakan kepada AFP bahwa lima orang tewas dan 11 terluka.

Korban termasuk warga sipil dan anggota Taliban.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved