G30S PKI
Detik-detik Kematian Letjen MT Haryono, Sempat Rebut Senjata Cakrabirawa hingga Diseret Kedepan Truk
Rianto Nurhadi, Putra MT Haryono pernah bercerita mengenai peristiwa G30S/PKI. Ia bercerita saat kediamannya dimasuki secara paksa oleh Cakrabirawa
Penulis: Gryfid Talumedun | Editor: Gryfid Talumedun
TRIBUNMANADO.CO.ID - Siapa yang tak kenal dengan Letjen MT Haryono?
Letjen MT Haryono adalah salah satu korban dalam peristiwa G30S/PKI.
Ia dibunuh di kediamannya oleh para prajurit Cakrabirawa.
Berikut profil lengkap Letjen MT Haryono beserta kisahnya dalam peristiwa G30S/PKI
Sosok Letnan Jenderal (Anumerta) MT Haryono merupakan salah satu tokoh pahlawan revolusi.
• Kisah Letjen MT Haryono Korban Keganasan G30S: Calon Dokter yang Fasih 3 Bahasa, Sangat Dimusuhi PKI
Ia gugur dalam peristiwa Gerakan 30 September (G30SPKI) tahun 1965 silam.
Hingga saat ini, Peristiwa G30S/PKI menjadi kenangan yang tak terlupakan bagi masyarakat Indonesia.
Letjen MT Haryono tewas setelah dibantai secara keji oleh pasukan Cakrabirawa di kediamannya Jalan Prambanan Nomor 8 Jakarta.
Dalam buku Kumpulan Pahlawan Indonesia Terlengkap (2012) karya Minarwati, MT Haryono sempat melawan saat mau diculik hingga akhirnya tewas tertembak.
Saat peristiwa kelam tersebut terjadi, pintu rumah MT Haryono diketuk dan terdengar jawaban dari dalam rumah.
"Kalau mau ketemu besok pagi saja di kantor jam 08.00 WIB," kata dia.
Namun, pasukan Cakrabirawa langsung mendobrak pintu depan.
Saat masuk ke dalam rumah suasana gelap, karena MT Haryono mematikan lampu.
Saat pintu terbuka MT Haryono merebut senjata dari pasukan Cakrabirawa.