Atlet PON Sulut
Tim Basket Putra 5x5 Sulut Akhirnya Bisa Tumbangkan Tim Jatim Setelah 50 Tahun Menanti
Dalam kurun waktu hampir 50 tahun, Basket Sulut belum pernah menang atas Jatim, namun kini sudah bisa mengalahkan.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Alpen Martinus
Arthur Wuwungan sekretaris umum Penprov Perbasi Sulut menilai, Sulut hampir tidak pernah disebut dalam setiap prediksi ataupun pooling. Namun tim Sulut mampu membuktikan meskipun dalam posisi undergog.
“Semangat pantang menyerah, mampu ditunjukkan anak-anak. Mereka hebat,” kata Arthur Wuwungan.
Tim Sulut mampu mengalahkan dua tim Babel dan Jatim, yang notabennya bertabur pemain IBL dan Tim nasional.
Pada kesempatan itu juga, Arthur Wuwungan menyampaikan pesan dari Danny Kosasih Ketua PB Perbasi Indonesia.
“Selamat buat Sulsel Putri dan Sulut Putra. Ini membuktikan bola basket Indonesia sudah mulai merata, terus pertahankan semua yang baik ini. Tuhan memberkati Sulawesi,: kata Danny Kosasih.
Jalannya laga tim Basket 5x5 Putra Sulut vs Jatim, lagi-lagi tim Sulut harus tertinggal lebih dulu.
Di kuarter pertama jual beli tembakan tiga angka atau 3 Point, dilakukan pemain Sulut nomor 12 Fernando Manansang dan Dio Tirta Saputra pemain Jatim nomor 25 serta Andreas Marcelino Bonfillio pemain Jatim nonor 18.
Dia Tirta Saputra merupakan punggawa tim Louvre Surabaya di kancah IBL musim lalu.
Akhir kuarter perama Sulut unggul 20 vs 16 atas Jatim. Masuk kuarter ketiga, Jatim yang diasuh Kencana Wukir coach of the year IBL 2017-2018 dan sang asisten pelatih Andrie Ekayana yang juga ketua tim penjaringan Rookie IBL 2021.
Mampu memanfaatkan kelengahan dan kesalahan dari Tim Sulut, dan menutup laga dengan skir 34 vs 37 unggul atas Sulut.
Lagu tim Jatim dengan kombinasi tembakan 2 point dan 3 pointnya sempat membuah tim Sulut, kewalahan dan kuarter ketiga masih milik Jatim dengan skor 58 vs 51.
Pada kuarter keempat Sulut terus mengejar ketertinggalannya, hingga pada puncaknya pemain Sulut nomor 21 Brando Kosegaran melesahkan tembakan 3 point disaat laga menyisahkan waktu 1 menit membuat Sulut unggul 73 vs 72 atas Jatim.
Total dalam game ini, Brando Kosegaran menyumbang tujuh poin dan pemain nomor punggung 12 tim Sulut Fernando Manansang masih menjadi pendulang poin terbanyak dengan 22 point, disusul pemain nomor 20 Luis Golung dan pemain nomor 8 Greans Tangkulung masing-masing dengan 13 point.
Disisa waktu 29,2 detik, bola untuk penguasan tim Jatim coba menciptakan poin lewat drive ke dalam pertahanan tim Sulut pemainnya Dio Tirta Saputra namun upaya tidak berhasil dan hanya menciptakan foul untuk tim Jatim.
Sayangnya, dua kesempatan free throw gagal dimanfaatkan oleh Dio Tirta Saputra punggawa tim IBL Louvre Dewa United Surabaya.