Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Profil Tokoh

Profil Letjen MT Haryono, Jenderal yang Jadi Korban Kejamnya G30S PKI, Pati Penguasa Berbagai Bahasa

Letjen Mas Tirtodarmo (MT) Haryono, Perwira Tinggi TNI AD yang gugur saat G30S PKI 1965. Dikenal cerdas dengan menguasai beberapa bahasa.

Editor: Frandi Piring
Twitter/Tukang Pulas
Profil Letjen MT Haryono, Perwira Tinggi TNI AD yang gugur saat peristiwa 30 September 1965 atau G30S PKI. 

Ketika MT Haryono dingkat sebagai Deputi III Menteri/Panglima Angkatan Darat (Menpangad) dengan pangkat mayor jenderal pada 1 Juli 1964 situasi bangsa Indonesia dilandai berbagai pemberontakan. Salah satunya adalah PKI.

Pada waktu itu PKI mengusulkan untuk membuat Angkatan Kelima dengan mempersenjatai kaum buruh dan tanah tani.

Namun, MT Haryono dan perwira tinggi lainnya menolak usulan itu.

Mereka pun dimusuhi dan menjadi target pada peristiwa G-30S/PKI.

Dikutip Historia, situasi politik Indonesia saat menjabat sebagai Menpangad sedang panas oleh konfrontasi dengan Malaysia.

Sementara di dalan negeri, AD bersaing keras dengan PKI demi merebut pengaruh Sukarno.

Dalam situasi politik tersebut, MT Haryono sering ikut rapat dengan presiden hingga larut malam.

Bahkan sering diskusi tentang perpolitikan nasional dengan rekan-rekannya. Ia juga sering berkonsultasi ke Letjen A. Yani.

Sebelum peristiwa G-30S/PKI, MT Haryono sering banyak melamun saat mendengarkan musik, tidak seperti biasanya.

Namun tanpa disadari, pada dini hari 1 Oktober 1965 rumah MT Haryono didatangi pasukan Cakrabirawa yang dipimpin Serma Boengkoes.

(*)

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Biodata Jenderal MT Haryono, Tewas Ditembak Saat Melawan Pasukan Cakrabirawa Peristiwa G30S/PKI, https://surabaya.tribunnews.com/2020/09/30/biodata-jenderal-mt-haryono-tewas-ditembak-saat-melawan-pasukan-cakrabirawa-peristiwa-g30spki.

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved