Berita Viral
Ini Hasil Pemeriksaan Polisi Terhadap Mobil Pajero Bernopol Mirip Pelat Dinas TNI yang Ugal-ugalan
Berikut hasil pemeriksaan polisi terhadap Mobil Pajero Bernopol Mirip Pelat Dinas TNI . Mobil itu viral karena telah ugal-ugalan di Jalan.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut hasil pemeriksaan polisi terhadap Mobil Pajero bernopol mirip pelat dinas TNI.
Mobil itu viral karena telah ugal-ugalan di Jalan.
Setelah diperiksa polisi, diketahui bahwa pengendaranya bukan anggota TNI.
Baca juga: Daftar Lengkap Daerah di Indonesia Berdasarkan PPKM, Level 2, 3 dan 4
Baca juga: Info Terkini BMKG untuk Cuaca di Manado, Prakiraan Rabu 15 September 2021, Hujan di Siang Hari
Baca juga: Joko Widodo Menangis, Mengaku Nggak Bisa Tidur, Momen Kunjungan Presiden ke Jawa Tengah
Viral video Mobil Pajero Sport bernopol mirip pelat dinas TNI melaju ugal-ugalan di jalan. (KOMPAS.com/WAHYU ADITYO PRODJO)
Dan saat diberhentikan polisi, mobil Pajero nyaris menabrak petugas.
TKP di Jalan Bulungan Raya, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (12/9/2021) sekitar pukul 02.30 WIB.
Saat diperiksa polisi, pengemudi berinisial FF (20) mengeluarkan kartu anggota TNI lewat kaca mobil.
Setelah diperiksa, ternyata pelat mobil TNI tersebut adalah pelat palsu.
Dan di dalam mobil Pajero sama sekali tidak ada anggota TNI, melainkan dua pemuda dan dua pemudi.
Saat digeledah, polisi menemukan plastik berisi banyak SIM card ponsel, obeng, dan kartu identitas berupa SIM, KTP, serta kartu bertulisan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.
Awalnya, FF mondar-mandir dengan kecepatan 30 kilometer per jam di Jalan Bulungan Raya yang tengah sepi.
Kecurigaan polisi muncul saat melihat Pajero Sport tersebut menggunakan nomor polisi mirip pelat dinas TNI.
FF juga mengeluarkan kartu tanda pengenal yang awalnya diduga kartu anggota TNI lewat kaca mobil.
“Pada saat kami melakukan sweeping di daerah sini (Bulungan) kendaraan yang melintas, mobil Pajero hitam ini mondar-mandir tiga kali dengan kecepatan yang cukup kencang, tapi dia memakai pelat sebuah instansi lain (TNI),” kata Kapolsek Metro Kebayoran Baru, AKBP Febri Isman Jaya, saat ditemui di Bulungan, Minggu dini hari.