Berita Boltim
Ajak Donor Plasma Konvalesen, Wakil Ketua DPRD Boltim Medy Lensun: Saya Sudah Sekarang Giliran Anda
Donor Plasma Konvalesen merupakan salah satu metode imunisasi pasif, yang dilakukan dengan memberikan plasma orang yang telah sembuh dari Covid-19
Penulis: Shity Nurjanah | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Donor Plasma Konvalesen merupakan salah satu metode imunisasi pasif, yang dilakukan dengan memberikan plasma orang yang telah sembuh dari Covid-19, kepada pasien Covid-19 yang sedang dirawat.
Plasma Konvalesen bertujuan sebagai terapi tambahan Covid-19 dengan mengajak orang yang telah sembuh dari Covid-19 untuk menjadi pendonor plasma.
Untuk pendonor Plasma Konvalesen di Sulawesi Utara (Sulut) pun masih belum banyak, khususnya juga di wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim).
Untuk itu, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Boltim Medy Lensun mengajak masyarakat penyintas Covid-19 untuk ikut melakukan donor Plasma Konvalesen.
Menurutnya, Plasma Konvalesen sangat penting dan sangat banyak dibutuhkan oleh mereka yang sedang terpapar Covid-19.
Namun, hingga saat ini di Boltim masih sedikit dan minim untuk para pendonor Plasma Konvalesen.
"Donor Plasma sangat penting dan dibutuhkan oleh orang yang terkena Covid-19 tapi para penyintas masih kurang yang mendonor. Untuk itu saya mengajak semua penyintas Covid-19 bisa mendonorkan Plasma Konvaselen," ujar Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Boltim itu.
Medy Lensun yang juga Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai PDI Perjuangan itu menyatakan, bahwa dirinya belum lama ini telah melakukan donor Plasma Konvaselen.
Ia membeberkan, untuk seklai donor mendapatkan donor 600 CC Plasma Konvaselen.
Namun, sebelum dilakukan pengambilan Plasma Konvaselen, Medy Lensun mengikuti screening dan pengujian sampel darah.
Hingga setelah seminggu kemudian Ia dinyatakan bisa melakukan donor.
"Minggu lalu ambil sampel darah dan ternyata bisa donor plasma Konvalesen. Kurang lebih 1 jam prosesnya menggunakan alat apheresis di UTD PMI Sulut," ujarnya.
Ia pun mengungkapkan, awal mulanya ia disarankan oleh dr Roy Massie untuk ikut donor Plasma Konvaselen.
"Awal mulanya saya ikut saran dr Roy Massie, dokter yang menyarankan saya donor karena manfaat yang luar biasa, kemudian banyak yang butuh. Sehingga saya bertekad untuk mendonorkan Plasma Konvaselen saya bila layak dan lolos screening. Dan ternyata lolos dan saya sudah selesai donor Plasma Konvaselen," bebernya.
Berangkat dari pengalamannya itu, Ia pun mengajak para penyintas Covid-19 untuk ikut menlakukan donor Plasma Konvaselen, selain bisa bermanfaat untuk diri sendiir juga bisa bermanfaat bagi orang yang saat ini membutuhkan.