Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Internasional

Sosok Bidan Dijuluki Iblis, Cabut Ratusan Nyawa Bayi di Rumah Sakit, Orang Tua Diminta Tebusan

Miyuki Ishikawa adalah seorang bidan yang bekerja di Rumah Sakit Bersalin Kotobuki di Jepang pada tahun 1940-an.

Editor: Rhendi Umar
istimewa/google
Sosok Bidan Dijuluki Iblis, Cabut Ratusan Nyawa Bayi di Rumah Sakit, Orang Tua Diminta Tebusan 

Pada 12 Januari 1948, dua petugas polisi dari Kepolisian Waseda tanpa sengaja menemukan lima korban terakhir Ishikawa.

Setelah otopsi, kelima bayi tersebut tewas secara tidak wajar.

Selama penyelidikan, polisi menemukan sekitar tiga puluh mayat di sebuah kuil dan empat puluh di rumah seorang petugas pemakaman.

Miyuki dan Takeshi Ishikawa pun ditahan pada 15 Januari 1948.

Pengadilan Distrik Tokyo menjatuhi hukuman delapan tahun penjara bagi Ishikawa, sementara Takeshi dan Dr Shiro Nakayama masing-masing dijatuhi hukuman empat tahun.

Mereka akhirnya hanya harus menjalani setengah hukuman mereka.

Sampai hari ini tidak ada yang tahu jumlah bayi yang dia targetkan, perkiraan antara 85 dan 169.

Secara total, dia diadili untuk 103 kematian bayi baru lahir.

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL:

;

KLIK TAUTAN AWAL: https://intisari.grid.id/read/032875295/kisah-myuki-ishikawa-bidan-iblis-yang-sengaja-cabut-ratusan-nyawa-bayi-yang-lahir-di-rumah-sakit-jepang-alasannya?page=all

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved