Pesan Kartika Kandouw Tanos kepada Suami-Suami di Bitung

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Kepala Dinas P3A Daerah Provinsi Sulut, dr Kartika D Kandouw Tanos mengajak seluruh suami yang istrinya sedang mengandung untuk divaksin.

Hal ini dikatakannya saat melakukan penyerahan bantuan kegiatan peningkatan peran perempuan di pedesaan di Kota Bitung, Kamis (19/8/2021).

Sebelum menyampaikan informasi, sudah ada vaksinasi covid 19 untuk perempuan atau ibu yang sedang hamil.

dr Kartika bersama Gubernur Sulut Olly Dondokambey, Wakil Gubernur Steven Kandouw dan Ir Ny Rita Dondokambey Tamuntua mengikuti launching vaksinasi covid 19 khusus ibu hamil serentak di 11 provinsi. 

Kegiatan ini dihadiri Presiden Joko Widodo lewat video conferance di RSUD ODSK Kota Manado.

dr Kartika Kandouw Tanos sempat berdialog dengan Menko Perekonomian Airlangga Hartato terkait peran TP PKK dalam pelaksanaan vaksinasi Covid 19 khusus ibu hamil.

Rita Dondokambey Tamuntuan berharap kepada suami yang istrinya sedang hamil untuk membantu dan mendorong agar dapat mendapat vaksinasi Covid 19.

"Bukan menakut-nakuti, karena vaksin covid 19 untuk ibu hami baru di mulai di bulan Agustus 2021 guna menekan angka kematian pada ibu hamil, diaman saat pandemi ini cukup meningkat di Indonesia," kata Kartika di pendopo kantor Wali Kota Bitung, Kamis (19/8/2021).

Menurutnya, dengan adanya vaksinasi untuk ibu hamil, angka kematian ibu hamil dan bayi akan berkurang.

"Untuk vaksinasi covid 19 ke ibu hamil pada usia kehamilan 13 minggu ke atas bisa divaksin, melalui fasilitas kesehatan terdekat," ujarnya. 

Ia mengatakan, dengan dosis di provinsi Sulut sebanyak 20 ribuan, sudah tersedia tidak akan ada kekurangan untuk ibu hamil yang akan di vaksin.

Istri tercinta dari Steven Kandouw ini juga memohon bantuan dari seluruh pengurus TP PKK di Kelurahan, Kecamatan dan tingkat kota.

Ia meminta agar mereka mensosialisasikan terkait pentingnya vaksinasi covid 19 kepada ibu hamil dengan usia kehamilan di atas 13 minggu.

Dari data yang mereka himpun terkait vaksinasi covid 19 tidak seluruhnya bebas atau terpapar covid 19.

Ia mengatakan, mereka yang tidak divaksin bisa delapan kali terkena atau terpapar virus covid 19.