Sandrina Malakiano
Curhatan Sandrina Malakiano Beberapa Jam Sebelum sang Kakak Meninggal Dunia: Aku Juga Merindukannya
"Aku memohon mujizatMu Yaa Allah, Sang Pemilik Semesta, Maha Penentu Segala Sesuatu," isi doa Sandrina Malakiano saat kakaknya dikabarkan kritis di RS
Penulis: Yeshinta Sumampouw | Editor: Yeshinta Sumampouw
Mantan istri Rico Ceper tersebut mengaku dirinya seperti sedang naik roller coaster karena kondisi sang kakak yang sempat tak menentu sejak beberapa hari terakhir.
"Kondisi Marco bisa berubah cepat dengan perbedaan yang ibarat siang dan malam," jelas dia.
Semalam sebelum meninggalnya sang kakak, Sandrina Malakiano mengaku merasa seperti ditabrak truk yang tiba-tiba muncul dari balik tikungan tajam.
"Kemarin kami masih ngobrol saat masker NIV sempat dilepas ketika saturasi O2 nya membaik. Dan Marco sempat meminta (lewat tulisan) supaya dipesankan bubur sumsum plus jus buah. Lalu sekarang begini," curhat Sandrina.
Sandrina mengaku kini ia tak bisa lagi menahan air matanya.
"Mereka yang mengenalku dengan baik akan tahu betul, aku orang yang sudah ditempa keadaan sampai begitu rupa, yang membuatku sangat tidak mudah menunjukkan rasa. Apalagi sampai menangis."
"Tapi kalau urusannya dengan saudara kandungku satu-satunya ini, belakangan aku sering tidak bisa menahan air mata. Sampai mata bengkak."
"Dan dua hari lalu aku lagi-lagi tidak bisa menahan tangis karena ketika video call Marco menunjukkan kertas dengan tulisan yang bikin dadaku sungguh sesak," kata dia.

"Marco nggak pernah bilang begini ke aku," kata Sandrina sembari menangis.
"Ya Allah... I love him and miss him too," ungkapnya.
Sandrina juga diketahui sempat meminta doa untuk kesembuhan sang kakak.
"Semoga kekuatan doa dari segenap penjuru menjadi sumber kekuatan untuk Marco bangkit kembali, melawan segala penyakit yang ada. Kuat dan bisa mengalahkan penyakitnya. Aamiin," kata Sandrina.
Tapi takdir berkata lain.
Lima jam setelah membagikan curhatan tersebut, Sandrina Malakiano kembali mengunggah foto di feed Instagram.
Foto yang diunggahnya adalah potret Gian Marco Krishna Malakiano.
