Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penanganan Covid

Cara Ampuh Mengobati Gejala Anosmia Saat Terinfeksi Covid-19, Diantaranya Minum Ramuan Teh Jahe

Gejala anosmia menjadi tanda umum seseorang mengalami infeksi Covid-19.

Editor: Chintya Rantung
Istimewa/Internet
Cara mengobati anosmia 

Caranya;

* Rebus 1 liter air, biarkan hingga dingin;
* Campurkan 1sdt garam dan 1sdt soda kue ke dalam air;
* Cuci bersih tangan Anda; berdirilah di atas wastafel, di kamar mandi, atau tempat lain;
* Tuangkan sedikit larutan tadi ke telapak tangan;
* Hirup sebagian larutan ke 1 lubang hidung dan biarkan keluar kembali, untuk memudahkan maka Anda bisa menutup satu lubang hidung yang lain dengan jari;
* Ulangi langkah-langkah di atas untuk mengetahui apakah bekerja efektif pada Anda atau tidak dalam mengobat anosmia akibat Covid-19.

Well, namun tidak semua larutan yang dibuat tadi harus habis dalam sekali terapi.

Jumlah air 1 liter hanya untuk memudahkan hitungan atau takaran saja.

Jika kamu ingin kembali melakukan cara mengembalikan indra penciuman yang hilang akibat Covid-19 dengan bilas hidung pada esok hari, buatlah larutan yang baru, tidak disarankan menggunakan larutan sisa kemarin.

2. Minum ramuan teh jahe

Pakar naturopati merekomendasikan teh jahe untuk mengobati anosmia di rumah.

Para ahli ini mengungkap bahwa teh jahe membantu mengurangi peradangan pada saluran udara hidung dan mencegah pembentukan lendir berlebih yang menyumbat saluran hidung, menyebabkan hilangnya penciuman.

Kamu bisa menggunakan bubuk atau jahe mentah untuk menyiapkan minuman herbal ini.

3. Terapi dengan bau-bauan

Cara lain untuk mengembalikan indra penciuman yang hilang akibat Covid-19 adalah dengan melatih indra penciuman menggunakan sejumlah bau-bauan yang menyengat.

Berdasarkan informasi di laman badan amal terdaftar di Inggris untuk anosmia dan gangguan penciuman, Abscent, bau-bauan esensial yang direkomendasikan untuk mengobati anosmia adalah terdiri dari 4 jenis: mawar, lemon, cengkeh, dan kayu putih.

Namun, bisa juga jika ingin menggunakan bau-bauan lain sesuai dengan preferensi.

Sebelum memulai terapi untuk mengobati anosmia akibat Covid-19, ada baiknya mencatat kemampuan indra penciuman saat ini, dan terus mencatatnya jika terjadi perkembangan tertentu.

Hal itu dilakukan agar setelah beberapa waktu melakukan terapi ini dapat mengetahui progres apa saja yang sudah dialami.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved