Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Nasional

Tri Rismaharini Marah Lagi, Temukan Bansos Dipotong Rp 50 Ribu,'Kemana Uangnya?'

Sontak saja, temuan itu membuat mantan Wali Kota Surabaya yang akrab dipanggil Risma itu marah lagi

Editor: Alpen Martinus
ISTIMEWA Kemensos
Menteri Sosial Tri Rismaharini 

TRIBUNMANADO.CO.ID- Menteri Sosial Tri Rismaharini marah-marah lagi.

Bukan tanpa alasan, lantaran ia mendapati adanya dugaan pemotongan bantuan sosial.

Itu dikeluhkan oleh warga dan sampai ke telinganya, hingga membuatnya emosi.

Baca juga: Mahfud MD, Tri Rismaharini, Erick Thohir hingga Gus Yaqut Jadi Menteri Terbaik Jokowi Versi LPI

Menteri Sosial, <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/tri-rismaharini' title='Tri Rismaharini'>Tri Rismaharini</a> didampingi <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/bupati' title='Bupati'>Bupati</a> Tuban, Aditya Halindra Faridzky, marah saat mengecek penerima bantuan pangan non tunai ( BPNT) sembako di Kelurahan Sendangharjo, Kecamatan Tuban, Sabtu (24/7/2021).
Menteri Sosial, Tri Rismaharini didampingi Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, marah saat mengecek penerima bantuan pangan non tunai ( BPNT) sembako di Kelurahan Sendangharjo, Kecamatan Tuban, Sabtu (24/7/2021). (SURYA.co.id/Mochamad Sudarsono)

Menteri Sosial, Tri Rismaharini kembali melakukan sidak penyaluran bantuan sosial (bansos) Covid-19 di Kota Tangerang dan menemukan dugaan penyunatan bantuan kepada warga.

Sontak saja, temuan itu membuat mantan Wali Kota Surabaya yang akrab dipanggil Risma itu marah lagi, karena sebelumnya, kasus serupa juga ditemukan di Kabupaten Tuban, Jawa Timur.

Hanya saja, besaran nominal yang disunat lebih besar di Tuban daripada di Kota Tangerang.

Di Kota Tangerang, penerima bansos disunat Rp 50.000, sementara di Tuban hanya menerima jatah dua bulan dari 3 bulan yang harusnya diterima.

Baca juga: Ini Penjelasan Mensos Tri Rismaharini Soal Kemarahan Bupati Alor: Kita Kepingin Cepat

Mensos Risma Marah Lagi, Bansos Covid-19 Warga Tangerang Disunat Rp 50.000, di Tuban Lebih Parah
Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini blusukan ke perkampungan di Kota Tangerang untuk mengecek penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST), Rabu (28/7/2021). (TribunJakarta.com/Ega Alfreda)

Untuk kasus penyunatan bansos Covid-19 di Kota Tangerang ini, lokasinya di Karang Tengah, Banten, Rabu (28/7/2021) siang.

Dalam sidak ini, Risma tidak didampingi oleh Wali Kota Tangerang dan langsung menemui warga.

Risma merasa geram karena mendapati pendamping wilayah yang diduga memotong dana penerima bansos sebesar Rp 50.000.

Warga seharusnya menerima Rp 600.000 karena diakumulasi, yaitu bulan Mei dan Juni serta beras 10 kilogram.

Akibat ada pemotongan, warga hanya menerima bansos tunai Rp 550.000.

Baca juga: VIRAL Video Menteri Sosial Tri Rismaharini Dihina Bupati Alor Amon Djobo, Fakta Lainnya Terungkap

Menteri Sosial RI Tri Rismaharini saat memberikan ucapan belasungkawa kepada salah satu anggota keluarga prajurit TNI AL yang gugur dalam peristiwa tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402. Hal itu berlangsung pada Kamis (29/4/2021) saat Mensos mendampingi Presiden Joko Widodo menemui keluarga korban di Surabaya. Mensos mengatakan pihaknya memberikan kesempatan kepada salah satu anggota keluarga prajurit untuk bekerja di Kemensos RI.
Menteri Sosial RI Tri Rismaharini saat memberikan ucapan belasungkawa kepada salah satu anggota keluarga prajurit TNI AL yang gugur dalam peristiwa tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402. Hal itu berlangsung pada Kamis (29/4/2021) saat Mensos mendampingi Presiden Joko Widodo menemui keluarga korban di Surabaya. Mensos mengatakan pihaknya memberikan kesempatan kepada salah satu anggota keluarga prajurit untuk bekerja di Kemensos RI. (istimewa)

Risma marah di Tuban

Halaman
12
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved