Berita Sulut
Pilkada Sulut 2024, Hillary Lasut Bisa Jegal Rio Dondokambey
Elektabilitas Rio sedang diuji publik. Kelihatannya Rio dipersiapkan untuk menggantikan ayahnya atau maju di pilkada Manado.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Pilkada 2024 bakal jadi panggung bagi para politisi milenial.
Kans mereka besar karena dunia sedang mengarah ke internet dan para calon milenial sangat paham memanfaafkan medsos sebagai alat politik.
Politisi milenial juga relatif lebih bersih. Selain itu mereka kreatif dan sangat out of the box.
Di PDI Perjuangan, ada Rio Dondokambey. Rio sudah diberi panggung. Sejumlah jabatan diembannya.
Elektabilitas Rio sedang diuji publik. Kelihatannya Rio dipersiapkan untuk menggantikan ayahnya atau maju di pilkada Manado.
Di kubu Nasdem, nama Hillary Lasut menyeruak diantara para joker senior sebagai calon Gubernur Sulut dari Nasdem.
Anggota DPR RI termuda ini sejajar dengan Vicky Lumentut, Felly Runtuwene bahkan dengan sang ayah Elly Lasut.
Sebagai milenial, Hillary aktif di medsos. Aktivitasnya selalu diposting di Facebook.
Di dunia nyata ia juga aktif. Hillary sering turun di daerah kepulauan.
Ia menjaring aspirasi masyarakat dan layaknya anak muda, solusi langsung dicari dengan cepat, tepat, kreatif dan tuntas.
Hillary juga tenggelam dalam kegiatan sosial. Anak anak miskin diberinya bea siswa ke luar negeri. Elly Lasut mengakui pengaruh politik anaknya.
"Dia banyak pengaruhi saya," katanya.
Di kubu Golkar, calon Gubernur kayaknya masih Tetty Paruntu. Tapi ada dua milenial yang punya peluang melapis Tetty. Ada Jerry Sambuaga dan Adrian Paruntu.
Jerry Sambuaga kini popularitanya kian kinclong.
Menjabat Wamen Perdagangan RI, ia banyak turun ke masyarakat Sulut dan menjalin kerjasama dengan kepala daerah di Sulut. (art)
• Keberadaan Warga di Lahan KEK Bitung, Edison Humiang Sebut bakal Ada Tersangka
• Hari Bhakti Adhiyaksa, Jaksa Agung Beri Pesan Penting Kepada Seluruh Jajaranya
• 548 Ribu Anak Telah Terima Vaksin Covid-19, Masyarakat Penerima Dosis Lengkap Baru 7 Persen