Capres 2024
Baliho Capres 2024 Bertebaran di Manado, Jeky Hafal Slogan Anti Covid-19 Puan Maharani,
Billboard raksasa Puan Maharani, Prabowo Subianto dan Airlangga Hartarto terpasang secara mencolok di sejumlah ruas jalan di Kota Manado.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado -- Figur petinggi parpol yang diprediksi bertarung di Pilpres 2024 mulai familiar di mata penduduk kota Manado.
Billboard raksasa Puan Maharani, Prabowo Subianto dan Airlangga Hartarto terpasang secara mencolok di sejumlah ruas jalan di Kota Manado.
Warga yang sehari - harinya lewat pun mulai hafal dengan tampilan Puan di billboard yang mengenakan baju merah dan masker putih.
Atau pose ketua umum partai Golkar Airlangga Hartarto yang mengepalkan tangan kanan dan tersenyum.
"Lama lama saya hafal juga slogan slogan yang tertera di baliho itu, contohnya jaga iman jaga imun dari Puan Maharani," kata Jeky, sopir mikrolet Pall Dua - Pasar 45 kepada Tribun Manado Minggu (18/7/2021) siang.
Pengamat Politik Alfons Kimbal menilai pemasangan billboard tersebut adalah upaya untuk sosialisasi figur.
"Para ketum yang berada di jauh coba mendekatkan diri dengan rakyat," kata dia.
Ungkap dia, itu komunikasi politik yang pas. Sebab di masa Covid 19, mobilitas sangat terbatas.
"Dalam teori komunikasi politik, hal itu efektif untuk mendekatkan warga dengan figur ketua umum partai," kata dia.
Upaya tersebut harus dibarengi dengan kerja mesin partai.
Tanpa ditunjang kerja mesin partai, upaya sosialisasi akan sia sia.
"Jadi mesin partai harus bekerja sebagai follow up sosialisasi lewat baliho," kata dia.
Partai, katanya, harus bekerja door to door dan di dunia maya.
Untuk sosmed, ujar dia, sangat diperlukan untuk sosialisasi era kekinian ini.
Sekretaris DPD 1 Partai Golkar Sulut Raski Mokodompit mengatakan, pemasangan baliho itu merupakan instruksi pusat.
"Tujuannya mendekatkan warga dengan figur Airlangga Hartarto yang akan kita usung sebagai capres," kata dia.
Ungkap dia, pemasangan Baliho itu juga simbol bahwa partai Golkar terus berkonsolidasi dan selalu setia pada amanat untuk berkarya pada rakyat.
Dia percaya sinyal itu sudah dibaca oleh rakyat yang melihat billboard.
Di kubu partai Gerindra, partai belum memutuskan secara resmi siapa calon presiden. Namun semua kader sepakat untuk mendorong Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
"Ibarat mobil, sebelum berjalan kami harus pastikan mobil itu siap. Karena tujuan kami adalah menang," bebernya.
Selain pasang billboard, sebutnya, partai kini tengah mengadakan konsolidasi. Ia tak menampik adanya perombakan di DPC. (art)
• Kakek 93 Tahun Menangis saat Istrinya Meninggal, 73 Tahun Hidup Bersama, Kisahnya Viral
• Idul Adha, Jamaah Masjid Al-Jihad Ulu Siau Kabupaten Sitaro Siapkan Tujuh Ekor Sapi Kurban
• Aturan Baru, Ini Syarat Perjalanan Selama Libur Idul Adha Berlaku Mulai Besok Pukul 00.00