Viral Medsos
Fakta Oknum Satpol PP Gowa Pukul Wanita Hamil, Korban Alami Kontraksi hingga Dilarikan ke RS
Kejadian itu berlangsung saat operasi penegakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro di Gowa, Rabu (14/7/2021) malam.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Fakta Oknum Satpol PP Gowa pukul wanita hamil pemilik Warkop saat razia PPKM.
Penertiban aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, menuai kericuhan.
Salah satu oknum Satpol PP Gowa menganiaya pasangan suami istri, pemilik warung kopi, pada Rabu (14/7/2021) sekitar 20.44 Wita.
Video penganiayaan terekam di CCTV dan viral di media sosial.
Video oknum Satpol PP Gowa, Sulawesi Selatan, memukul pemilik warung kopi (warkop), sontak viral di media sosial.
Kejadian itu berlangsung saat operasi penegakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro di Gowa, Rabu (14/7/2021) malam.
Saat melakukan operasi di daerah Panciro, petugas mendengar suara musik yang cukup keras.
Petugas gabungan kemudian memeriksa Warkop Ivan, tempat yang menjadi sumber musik itu.
• Istri Chico Hakim Meninggal Dunia Usai Terpapar Covid-19, Wanda Hamidah: Mendiang Tengah Hamil Besar
Berikut fakta-fakta yang Tribunnews.com rangkum:
Diimbau Menutup Warung
Pejabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Gowa, Hj Kamsina, mengatakan petugas gabungan mengimbau agar sang pemilik warkop segera menutup tempatnya.
Sebab, dianggap melanggar aturan jam operasional selama PPKM Mikro.
Selain itu, pemilik warkop juga diminta untuk mengecilkan suara musiknya.
"Depan kantor Desa Panciro kita berhenti dan besar sekali musik, karena ini telah masuk hari keenam pengetatan PPKM mikro di Gowa," ujarnya, Kamis (15/7/2021), dikutip dari TribunTimur.com.
Kesalahpahaman
Kamsina mengatakan, insiden pemukulan kepada pemilik warkop itu terjadi karena kesalahpahaman.
"Adapun insiden yang terjadi dan video yang beredar di media sosial itu mungkin karena kesalahpahaman."
"Sebab kami ini sudah menegur dengan sopan kepada pemilik warkop," kata dia.
Menurutnya, pihaknya telah berupaya menegur pemilik warkop secara sopan.
Bahkan, pihaknya telah memberikan edukasi dan imbaun secara humanis kepada sang pemilik warkop.
Namun, pemilik warkop tidak menerima atau mengindahkan teguran tersebut.
"Terkait adanya insiden tersebut, itu hanya kesalahpahaman antara pemilik ini, karena kan kita sopan, kita sopan masuk di sana," beber Kamsina.
• Kisah Anggota KKB Papua Reaktif Virus Corona, Sempat Kabur Lompat Pagar Saat Jalani Isolasi
Korban Sedang Hamil
Diberitakan TribunGowa.com, perempuan yang menjadi korban pemukulan oknum Satpol PP Gowa itu sedang dalam kondisi hamil.
Perempuan bernama Rosmiyati Khastury ini pingsan akibat kontraksi saat melaporkan kekerasan yang dialaminya ke Polres Gowa pada Rabu malam.
Pemilik warkop yang tengah hamil 9 bulan tersebut harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Diketahui, seorang Satpol PP Gowa terlibat adu mulut dengan pemilik warkop.
"Mana surat izin ini kafe saya mau lihat," kata Satpol PP itu sembari menghampiri seorang perempuan yang duduk di sofa dan merupakan pemilik warkop.
"Pelan-pelan Pak, orang lagi hamil pak, santai Pak," kata suami perempuan itu yang juga merekam video.
Perdebatan lalu berakhir dengan pemukulan pemilik warkop oleh oknum Satpol PP Gowa itu.
Awalnya, Riyana berdiri dan melempar kursi ke Satpol PP saat melihat suaminya dipukul.
Oknum Satpol PP itu kemudian memukul perempuan tersebut.
Kericuhan dilerai oleh anggota Satpol PP lainnya dan seorang polisi yang ikut dalam patroli PPKM Mikro ini.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul FAKTA Oknum Satpol PP Gowa Pukul Wanita Hamil Pemilik Warkop saat Razia PPKM