Pengucapan Syukur
GMIM Dukung Pemerintah Soal Kebijakan Perayaan Pengucapan Syukur
Perayaan Pengucapan syukur atau thanksgiving di Minahasa Raya, Provinsi Sulawesi Utara sebenarnya akan mulai dihelat Juli 2021
Penulis: Ryo_Noor | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Perayaan Pengucapan syukur atau thanksgiving di Minahasa Raya, Provinsi Sulawesi Utara sebenarnya akan mulai dihelat Juli 2021.
Belakangan, akibat kondisi Pandemi Covid 19 yang menunjukkan tren kenaikan kasus, pemerintah memutuskan menunda perayaan pengucapan syukur.
Gantinya, Thanksgiving akan dihelat September 2021, bersamaan dengan peringatan HUT Provinsi Sulut.
Gereja Masehi Injil Minahasa (GMIM) sebagai organisasi gereja terbesar di Provinsi Sulut mendukung kebijakan pemerintah tersebut.
"Sebagai gereja tentu kita tidak boleh bertentangan dengan pemerintah sehubungan dengan program pelayanan gereja. Seruan GMIM tidak bertentangan dengan pemerintah, GMIM mendukung," ujar Ketua Sinode GMIM, Pdt Hein Arina kepada tribunmanado.co.id, Rabu (30/6/2021)
Baca juga: Wabup Bolmong Yanny Ronny Tuuk Sebut Keluarga Penting dalam Penanganan Stunting
Pdt Arina mengatakan, pelaksanaan pengucapan syukur di tahun ini tentu berbeda dengan tahun tahun - tahun sebelumnya, saat ini stituasi masih berkutat dengan pandemi Covid 19.
GMIM akan merumuskan kebijakan pelayanan di perayaan Pengucapan Syukur tetap akan mempelajari dulu tentang kondisi Covid-19 ini
Selain itu perayaan pengucapan syukur, GMIM melihat juga sejauh mana program vaksinasi mencapai sasaran
"Vaksinasi nantinya akan turut mempengaruhi waktu, cara dan pendekatan pengucapan syukur," kata Pdt Arina.
GMIM pun ikut berkomitmen mendukung pemerintah menyukseskan program vaksinasi.
Pertama, GMIM akan memaksimalkan pelayanan Rumah Sakit dikelola GMIM bersama dan simultan dengan pemerintah untuk pelayanan vaksinasi
Kedua, pemimpin jemaat dan pelayan khusus GMIM bersama pemerintah kiranya ambil bagian aktif dalam menjalankan vaksinasi secara cepat, Pdt Arina mengatakan, apalagi vaksin itu ada waktu expired, maka cepat digunakan sebelum waktunya habis.
Baca juga: Sambut HUT ke-75 Bhayangkara, Polres Kepulauan Talaud Gelar Upacara Tabur Bunga
Apakah pelayanan ibadah akan dihelat di gereja atau dari rumah? Pdt Arina mengatakan, akan lihat kondisi covid dan capaian vaksinasi September mendatang, waktu yang ditentukan untuk pelaksanaan pengucapan syukur
"Apakah sudah ada imunitas menyeluruh misalnya pelaksnaan September sudah 90 persen, metode akan lain, jika tidak mencapai mungkin akan dilaksanakan di rumah masing - masing. Kalau capai, bisa di gereja," ujarnya.
Pdt Arina mengungkapkan, untuk memutus mata rantai Covid 19 ditentukan juga oleh masyarakat di dalamnya ada jemaat GMIM.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Sulut memutuskan akan menghelat acara pengucapan pada September 2021 atau diadakan serentak
"Jadi pengucapan syukur itu serentak, Bulan September, jadi tidak ada pengucapan sendiri-sendiri," kata Gubernur Sulut, Olly Dondokambey usai rapat bersama bupati/wali kota dan tokoh agama di Hotel Luwansa Manado, Senin (28/6/2021).
Olly mengatakan, pengucapan syukur akan dihelat bertepatan dengan HUT Provinsi Sulut, 23 September 2021.
"Jadi bertepatan dengan HUT Provinsi," katanya.
Baca juga: Diduga Depresi karena Berkelahi Dengan Pacar, Pemuda Asal Tomohon Buat Onar Sambil Bawa Sajam
Olly mengatakan, pengucapan syukur ini dilakukan langkah antisipasi agar jangan sampai menyebarkan Covid 19.
Acara pengucapan syukur biasnaya terjadi mobilisasi massa besar - besaran untuk datang ke satu daerah. Sering bahkan sampai menyebabkan kemacetan.
Maka di masa pendemi diatur, termasuk merayakan di rumah masing-masing bersama keluarga.
Kebijakan ini diambil setelah diskusi dengan tokoh agama kristen di Sulut, semisal Ketua Sinode GMIM, Pdt Hein Arina; Ketua FKUB Sulut, Lucky Rumopa; Ketua BAMAG, Pdt Johan Manampiring.
Hadir juga sejumlah kepala daerah semisal Roy Roring Bupati Minahasa, Andrei Angouw Wali Kota Manado, Caroll Senduk Wali Kota Tomohon
Maurits Mantiri Wali Kota Bitung, Franky Wongkar Bupati Minsel, dan Jesaja Legi Wakil Bupati Mitra.
Daerah-daerah tersebut biasanya menghelat pengucapan yang sudah ditentukan waktunya secara serentak di daerah masing-masing.
Jadwal pun bergiliran menggelar pengucapan syukur. Kabupaten Minahasa dan Minahasa Selatan, dan Minahasa Utara yang biasanya menggelar pengucapan syukur pada Bulan Juli.
Lanjut lagi Kota Tomohon pada Agustus, Manado biasanya digelar September.(ryo)
Baca juga: Uji Tanding Ketiga, Sulut United Kalahkan Tuan Rumah PS Sleman 2-0
YOUTUBE TRIBUN MANADO: