Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bitung

Targetkan Vaksinasi 1.000 Orang per Hari, Pemkot Bitung Siapkan Sanksi bagi Warga yang Menolak

Dalam perpres disebutkan, setiap orang yang ditetapkan sasaran vaksinasi Covid-19 tapi tidak mau mengikutinya dapat dikenakan sanksi administrasi.

Tribun Manado/Christian Wayongkere
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada warga di Kota Bitung, Senin (21/6/2021). 

MANADO, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemerintah Kota Bitung berhasil melampaui target 1.000 vaksinasi Covid-19 per hari pada Senin (21/6/2021).

Wali Kota Bitung Maurits Mantiri senang atas pencapaian tersebut sembari berharap pada hari selanjutnya capaian bisa mencapai target.

"Melewati target hari ini, yang tervaksin 1.390 orang," kata Maurits.

Ia melihat capaian tersebut adalah buah dari kerja sama dan gotong royong banyak pihak.

Ia menyebut, peran para camat, kepala puskesmas, rumah sakit, kantor kesehatan pelabuhan yang bahu-membahu menggerakkan dan mendorong kepala lingkungan dan ketua RT, untuk mengajak dan memberitahu pentinya masyarakat divaksinasi.

Senin lalu, Dinas Kesehatan Kota Bitung menyiapkan vaksinasi sebanyak 1.780 dosis untuk 1.780 masyarakat.

Pemkot berupaya menggenjot percepatan vaksinasi kepada seluruh masyarakat dengan melakukan perubahan konsep.

Konsep yang dimaksud, pada tahap I mulai tanggal 15 Juni 2021 sampai dengan 25 Juni 2021 ada kebijakan kelompok sasaran vaksinasi, yaitu untuk semua masyarakat usia 18 tahun ke atas.

Petugas kesehatan di Kota Bitung memberi arahan kepada warga sebelum menjalani vaksinasi Covid-19, Senin (21/6/2021).
Petugas kesehatan di Kota Bitung memberi arahan kepada warga sebelum menjalani vaksinasi Covid-19, Senin (21/6/2021). (Tribun Manado/Christian Wayongkere)

Sosialisasi melibatkan semua pihak, mewajibkan semua aparatur sipil negara, tenaga harian lepas, kepala lingkungan, dan RT untuk divaksinasi.

Para camat mengambil peran dalam pelaksanaan vaksinasi di wilayah masing-masing dengan mengoordinasikan puskesmas, para lurah, kepala lingkungan dan RT.

"Dalam hal ini, fasilitasi pelaksanaan vaksinasi di kelurahan masing-masing yaitu sarana prasarana berupa tempat (sesuai protokol kesehatan), meja dan kursi, membuat penjadwalan dan menyosialisasikan. Mengajak, mendorong dan mengoordinasikan masyarakat untuk datang divaksin sebanyak 100 hingga150 orang per hari per puskesmas," jelas Maurits.

Lanjut Maurits, pada tahap II mulai pada 28 Juni 2021, Pemkot akan menerapkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 14 Tahun 2021.

Dalam Pasal 13A ayat 4 peraturan presiden tersebut disebutkan bahwa setiap orang yang ditetapkan sasaran vaksinasi Covid-19 tapi tidak mau mengikutinya dapat dikenakan sanksi administrasi.

Petugas kesehatan memvaksinasi Covid-19 warga Kota Bitung, Senin (21/6/2021).
Petugas kesehatan memvaksinasi Covid-19 warga Kota Bitung, Senin (21/6/2021). (Tribun Manado/Christian Wayongkere)

Sanksi berupa, pertama, penundaan atau penghentian pemberian jaminan sosial atau bantuan sosial.

Kedua, penundaan atau penghentian layanan administrasi pemerintahan dan/atau ketiga, diberi denda.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan sekaligus Satgas Covid-19 Kota Bitung, dr Pitter Lumingkewas, mengatakan, target 1.000 orang per hari divaksiansi diawali dengan melakukan koordinasi kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung.

Dinkes sendiri menyatakan siap melakukannya karena setiap hari menyiapkan vaksin 1.000 lebih namun masyarakat yang datang di bawah 1.000.

Pada Selasa pekan lalu, misalnya, hanya 200-an orang.

Petugas kesehatan mengukur tekanan darah warga dalam proses screening sebelum penyuntikan vaksinasi Covid-19 di Kota Bitung, Senin (21/6/2021).
Petugas kesehatan mengukur tekanan darah warga dalam proses screening sebelum penyuntikan vaksinasi Covid-19 di Kota Bitung, Senin (21/6/2021). (Tribun Manado/Christian Wayongkere)

Lalu pada Rabu keesokan harinya naik 300, Kamis 700 dan Jumat turun 600, dan hari Senin bisa melebihi target.

"Kami yakin bisa capai terus 1.000 orang divaksinasi per hari, ditunjang dengan tenaga kesehatan yang siap, kesiapan vaksin dan sarana prasarana,” kata dia.

“Upaya itu sambil kami terus menyosialisasikan lewat media kepada masyarakat bahwa vaksinasi Covid-19 saat ini sudah menyasar untuk umum usia 18 tahun ke atas yang banyak masyarkat belum tahu," jelas Pitter.

Lanjut Pitter, faktor di lapangan didapati ada masyarakat sudah tahu vaksin sekarang sudah untuk masyarakat umum usia 18 tahun ke atas, namun takut untuk divaksinasi.

Faktor inilah menjadi tugas Dinas Kesehatan memberikan sosialiasi agar warga yang belum mau divaksinasi menjadi mau divaksinasi.

Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kota Bitung, Senin (21/6/2021).
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kota Bitung, Senin (21/6/2021). (Tribun Manado/Christian Wayongkere)

Kemudian, kepada warga yang masih takut agar diubah pola pikirnya agar mau divaksinasi karena vaksin jenis Sinovac dan Astra Zenaca dari sisi medis tidak melihat itu, melainkan sasaran utama warga mau divaksinasi.

Pitter menambahkan, vaksin merupakan kegiatan atau hal yang sudah lama dilakukan semua orang sejak lama mulai dari lahir sudah divaksinasi seperti penyakit polio, tetanus dan lainnya.

Dan vaksin Covid-19 baru diberikan saat ini karena penyakitnya baru sehingga vaksinnya baru sehingga normal-normal saja.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bitung sekaligus Asisten I Setda Kota Bitung, Julius Ondang, mengatakan akan merekomendasikan sekolah masih ditutup jika kasus bertambah.

"Ya seperti itu, pembelaran jarak jauh (PJJ) yang berlaku. Dan pihak sekolah yang berada di Pulau Lembeh melakukan dengan sistem luar jaringan atau luring di tempat kegiatan belajar baik di rumah atau sekolah, sesuai kesepakatan pihak sekolah dan orang tua siswa," jelas Julius Ondang. (*)

Baca juga: 6 Kesalahan Memasak Nasi, Pantas Tak Pulen dan Cepat Rusak

Baca juga: Punya Puluhan Kandungan Senyawa, Daun Sambung Nyawa Bisa Obati Puluhan Penyakit, Termasuk Kanker

Baca juga: Klaster Tempat Kerja di Sangihe Sumbang 39 Kasus Positif Covid-19 di Sulut

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved