Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penanganan Covid

Lebih Cepat Menular, Virus Corona Varian Delta Masuk ke Indonesia, Ditemukan di Wilayah Ini

Baru-baru ini Virus Covid-19 varian India atau virus corona varian delta dikabarkan mulai masuk ke Indonesia.

Editor: Ventrico Nonutu
(IRNA)
Ilustrasi virus corona. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pandemi Covid-19 belum berkahir.

Virus corona pun kini bermutasi mejadi varian baru.

Baru-baru ini virus corona varian delta dikabarkan mulai masuk ke Indonesia.

Baca juga: Siapa Sonny Wanimbo, Putra Papua dengan Karir Mentereng yang Dituding jadi Pemasok Senjata bagi KKB?

Baca juga: Berikut 12 Manfaat Buah Alpukat untuk Kesehatan, Cegah Kanker hingga Mengurangi Berat Badan

Virus Covid-19 varian India ini diketahui mulai masuk ke Jawa Barat.

Kepala Pusat Penelitian Biologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Dr Atit Kanti, menyebutkan varian baru B1617 asal India ini terdeteksi di Kabupaten Karawang.

Dalam surat edaran yang ditandatanganinya, Atit mengatakan temuan varian Delta Covid-19 dari sampel di Karawang ini berdasarkan hasil whole genom sequencing (WGS) yang dilakukan oleh tim peneliti Covid-19 di LIPI.

Ia juga meminta masyarakat untuk bekerja dari rumah saja (work from home), kecuali untuk sesuatu yang sangat mendesak.

"Selama kegiatan WFH mohon untuk tidak keluar rumah," ujarnya.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Jawa Barat, Daud Achmad, mengatakan masih menunggu informasi dari Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan RI mengenai keberadaan Covid-19 varian India di Jawa Barat.

"Kami masih meminta klarifikasi kepada Kementerian Kesehatan RI. Sampai saat ini kami belum menerima data terbaru dari Badan Litbangkes," kata Daud kepada TribunJabar.id saat dihubungi melalui telepon, Minggu (20/6).

Berdasarkan update terakhir dari Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan RI per 6 Juni 2021, kata Daud, di Jabar baru terdeteksi kasus Alpha atau SARS-CoV-2 varian Inggris (B117).

Kasus Delta, baru terdeteksi di enam provinsi, yakni DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Tengah.

Dari 107 kasus varian Delta yang terdeteksi di enam provinsi tersebut, Jawa Tengah adalah yang terbanyak, yakni 75 kasus.

Sebelumnya, meski belum ada data pasti dari Badan Litbangkes, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, menduga varian ini sebenarnya sudah ada Bandung.

"Feeling saya ada ya, tapi harus kita tunggu secara resmi," kata Emil saat ditemui di di Markas Kodam III Siliwangi, Selasa (15/6).

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved