Kecelakaan Maut Pukul 15.30 WIB, Seorang Wanita Tewas, Senggolan Motor Lalu Jatuh Terlindas Truk

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Parangjoro, Dukuh Menur, Desa Parangjoro, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah pada kemarin hari Selasa sore.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan truk dengan 2 sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang wanita tewas.

Baca juga: Satgas Nemangkawi Usut Dugaan Pemkab Puncak Danai KKB Lekagak Telenggen, Ada Transaksi Rp 600 Juta

Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Sore Pukul 15.30 WIB, Pemotor Tewas Tabrak Mobil, Warga: Ngebut dan Adu Banteng

Baca juga: Info Peringatan Dini Kamis 17 Juni 2021, BMKG: Sebanyak 28 Wilayah Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem

Foto: Lokasi kecelakaan karambol di Jalan Raya Telukan, tepatnya di depan PT Kemilau Indah Plasindo 2 di Dukuh Menur, Desa Parangjoro, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, Selasa (15/6/2021) (tribunsolo.com/Agil)

Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Parangjoro tepatnya di depan PT Kemilau Indah Plasindo, Dukuh Menur RT 03/05, Desa Parangjoro, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (15/6/2021).

Akibat kecelakaan itu, satu orang meninggal dunia karena mengalami luka cukup parah.

Kecelakaan karambol tersebut melibatkan satu unit truk tangki nopol AE-9013-UJ, yang dikendarai Saroso (29) warga Sragen.

Dengan dua motor, yakni Honda Beat nopol AD-3956-AQ, yang dikendarai Febriyanto (25) warga Sragen, dan pemboncengnya Rokyah Murviani (23) warga Klaten.

Dan Honda Supra nopol AD-6110-UU, yang dikendarai Dewi Haryani (43) dan pemboncengnya Dita Ananda Wahyu (20) yang keduanya warga Sukoharjo.

Menurut Kanit Lakalantas Polres Sukoharjo Iptu Jaelani, kejadian bermula saat truk melaju dari Utara (Grogol) ke selatan (Cuplik).

Sementara motor Supra, melaju dengan arah yang sama di belakang truk. Sedangkan motor Beat melaju dari arah berlawanan.

"Sesampainya di tempat kejadian, motor Supra hendak mendahului truk yang ada di depannya," katanya, Rabu (16/6/2021).

"Namun dari arah berlawanan, melaju honda Beat," ujarnya.

Karena jalanan yang cukup sempit, kedua motor tersebut bersenggolan saat motor Supra masih mendahului truk tengki air itu.

Foto: ilustrasi kecelakaan (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID)

Akibatnya, motor Supra oleng ke kiri, dan pengendaranya terlindas ban truk.

"Pengendara motor Supra mengalami luka parah di bagian kepala, dan meninggal dunia," ujarnya.

Sementara itu, pembonceng motor Supra mengalami luka ringan, termasuk pengendara motor Beat.

Untuk pengemudi truk dan pembonceng motor Beat tidak mengalami luka.

Kasus kecelakaan karambol tersebut kini masih terus didalami Satlantas Polres Sukoharjo.

Truk sempat kabur

Kecelakaan karambol terjadi di Jalan Raya Telukan, tepatnya di depan PT Kemilau Indah Plasindo 2 di Dukuh Menur, Desa Parangjoro, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, Selasa (15/6/2021) sekira pukul 15.30 WIB.

Kecelakaan tersebut melibatkan dua motor jenis Honda Beat Nopol AD-3956-AO, Honda Supra Nopol AD-6110-UU, dan sebuah truk air yang belum diketahui identitasnya.

Menurut keterangan warga sekitar, Kustanto, kecelakaan bermula saat sebuah truk air mineral melaju dari arah utara (Grogol) menuju ke selatan (Cuplik).

Kemudian, ada motor yang dikendarai berboncengan melaju di belakang truk tersebut.

"Ada satu motor yang di belakang truk itu mau menyalip truk. Saat ambil kanan, dari arah berlawanan ada motor, dan kedua motor itu serempetan," katanya.

Nahas, motor yang hendak menyalip truk air itu jatuh ke kiri. Sehingga menyonggol truk bagian samping.

Salah seorang pengendaranya kemudian terlindas roda belakang truk.

Akibatnya, korban yang belum diketahui identitas itu mengalami luka parah dibagian kepala, dan meninggal dunia.

Kustanto mengatakan, paska kejadian tersebut, truk tidak langsung berhenti.

Sopir truk yang belum diketahui identitas sempat mencoba melarikan diri.

"Truknya sempat lari, lalu dikejar warga sampai di depan PT Nagabhuna," ucapnya.

Sopir truk langsung diamankan warga, hingga pihak kepolisian datang.

Saat ini, sopir truk diamankan pihak kepolisian Satlantas Polres Sukoharjo.

Sempat Macet

Akibat kecelakaan tersebut, arus lalu lintas di jalan Raya Telukan sempat tersendat.

Warga melakukan sistem buka tutup hingga pihak kepolisian datang.

"Saat polisi datang, tadi sempat ditutup hingga proses evakuasi selesai," ujarnya.

Antrian kendaraan sempat mengular panjang, dan sebagian kendaraan memilih menggunakan jalan alternatif.

Saat proses evakuasi telah selesai dilakukan, nampak kondisi lalulintas masih ramai, karena banyak kendaraan yang berjalan pelan-pelan.

Nampak, bekas darah yang tercecer di lokasi kejadian sudah ditutup warga dengan menggunakan pasir.

Pernah terjadi kecelakaan sebelumnya

Kustanto menjelaskan, kecelakaan lalulintas disekitar lingkungam rumahnya sering terjadi.

Namun, kecelakaan tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa.

"Dua hari yang lalu ada motor yang dikendarai orang mabuk, menabrak mobil," katanya.

Kecelakaan hanya berjarak beberapa meter dari lokasi kecelakaan karambol sore tadi.

Ia menuturkan, akibat kecelakaan tersebut, mobil dan motor rusak cukup parah.

"Kalau pengendaranya motor yang mabuk itu langsung dilarikan ke rumah sakit," ujarnya.

(TribunSolo.com/Agil Tri)

Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kronologi Kecelakaan Maut di Parangjoro Sukoharjo, Libatkan 2 Motor dan Truk, Satu Meninggal