Nasional
Politisi PDIP Singgung Keras Menhan Prabowo: ''Di Sini juga Penting, Apa Harus Panggil Paksa''
Politisi PDIP Effendi Simbolon mempersoalkan ketidakhadiran Menhan Prabowo Subianto dalam Rapat Kerja dengan Komisi I DPR RI, Senin (31/5/2021).
"Ini serius, saya resmi saya mengusulkan (Puan-Anies).
Kan ini usul," ujarnya.
Lebih lanjut, Effendi menyarankan agar Gerindra mendukung pasangan Puan-Anies untuk 2024.
Ia juga mengatakan, Puan dapat maju dari PDI-P lantaran partai tersebut dapat menyalonkan dari kadernya sendiri.
"Mbak Puan itu maju dengan figur. Kan bisa nyalon sendiri PDI-P.
Jadi kali ini Gerindra ikut mendukung lah di belakang," ucapnya.
Anggota Komisi I DPR itu juga menilai, duet antara Puan dan Anies lebih cocok dibandingkan dengan Prabowo Subianto.
Ia mengukur hal tersebut dari dua celah yaitu nasionalis dan religius.
Ditambah, menurutnya dukungan partai-partai untuk Anies Baswedan juga akan lebih banyak.
"Kalau PDI-P itu 24 persen, ditambah Gerindra itu 13 persen, itu kurang dari 40 persen.
Kalau dua calon ya kalah.
Tapi kalau itu dikombinasi dengan partainya yang mendukung Pak Anies, wah itu bisa sesuatu," jelasnya.
"Hayo, kalian mau cari celah di mana lagi?
Nasionalis sama religius, sudah bersatu semua.
Mau apa coba? Ya kan, itu baru sesuatu, kalau cuma Prabowo-Puan, Prabowo-Puan, waduh menurut saya sih enggak ada yang news itu," sambung dia.