Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KKB Papua

Kisah Jimmi Aritonang Selamat dari KKB dengan Pura-pura Mati: Mereka Menari Kemudian Tembaki Pekerja

Berita terkait KKB Papua yang kini resmi jadi teroris jadi sorotan publik. Seperti yang diketahui kabar itu sudah di umumkan pemerintah.

Editor: Glendi Manengal
Pos Belitung
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berita terkait KKB Papua yang kini resmi jadi teroris jadi sorotan publik.

Seperti yang diketahui kabar itu sudah di umumkan pemerintah.

Terkait hal tersebut berikut kisah seorang pekerja yang selamat dari aksi KKB dengan berpura-pura mati.

Baca juga: Sosok Lukas Enembe, Gubernur Papua yang Minta Kaji Ulang KKB Papua Teroris, Kekayaannya Miliaran

Baca juga: Ibu Hamil Terjatuh di Jalan Rusak, Nasib Pilu Dua Bayi Kembarnya Meninggal, Ditandu dengan Sarung

Baca juga: Ayah Syok Lihat Anak Gadisnya Pendarahan, Pria Pelaku Pilih Kabur, Mengaku Saling Kenal Lewat Ponsel

Kisah Jimmi Aritonang, Pekerja Jembatan Pura-pura Mati Diserang <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/kkb' title='KKB'>KKB</a>, Ada yang Dieksekusi di Tempat

Foto : Jimmi Aritonang (baju hitam) salah satu pekerja pembangunan jembatan yang berhasil dievakuasi ke Wamena. (Dok. Istimewa)

Sudah sejak lama Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) mulai melakukan aksi pemberontakan. Bahkan dari hari ke hari, kebrutalan para anggota KKB semakin menjadi-jadi.

Namun di antara ribuan korban yang berjatuhan, ada beberapa yang berhasil selamat dari pembunuhan KKB. Salah satunya adalah Jimmi Aritonang.

Dilansir dari kompas.com pada Senin (19/4/2021), Jimmi Aritonang merupakan salah satu pekerja di PT Istaka Karya di Nduga, Papua.

Jimmi dan pekerja lainnya adalah pekerja pembangunan jembatan di Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga.

Lalu dia pun menceritakan kisahnya kepada Kepala Penerangan Kodam XVII/Cendrawasih Kolonel Inf Muhamad Aidi saat dia berhasil diselamatkan.

Semua berawal ketika seluruh PT Istaka Karya memutuskan untuk tidak bekerja pada 1 Desember 2018.

Para pekerja libur karena ada upacara peringatan yang diklaim sebagai HUT Tentara Pembebasan Nasional Organisasi Papua Merdeka (TPNOPM).

Upacara tersebut memang dilaksanakan oleh kelompok KKB dan dimeriahkan bersama masyarakat.

Tapi mendadak situasi berubah sekitar pukul 15.00 WIT, kelompok KKB mendatangai Kamp PT Istaka Karya dan memaksa seluruh karyawan berjumlah 25 orang keluar.

Secara paksa, seluruh pekerja digiring dalam kondisi tangan terikat dan dikawal sekitar orang KKB bersenjata militer.

Halaman
1234
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved